Viral Satu Keluarga di Medan Bawa Parang Datangi Rumah Orang Tak Terima Anaknya Ditegur

TRIBUNJATENG.COM - Sebuah video suami istri datangi rumah orang dengan bawa parang beredar di media sosial.

Video itu dikirim oleh akun Facebook Praja Dinata Meliala di akun Facebook Tribun Medan Readerd Group.

Dalam video itu memperlihatkan keributan yang terjadi di pinggir jalan raya.

Keributan itu terjadi antara dua keluarga.

• Jalanan Semarang Dipenuhi Balap Lari Liar Semalam, Ratusan Pemuda Cerai-berai Terciduk New Tim Elang

• Keluarga Nagita Slavina Beli Hotel, Raffi Ahmad Bocorkan Harganya Rp 200 Miliar

• Saldo Tabungan Puluhan Nasabah Bank di Pekalongan Mendadak Hilang, Ini Penjelasan Aestika

• Viral Aksi Parkir Sopir Innova di Pinggir Jembatan Sempit, Netizen: Skill Dewa

Terlihat seorang wanita datang bersama suami dan dua anak laki-lakinya yang masih kecil.

Wanita yang mengenakan kaos pendek coklat dan celana pendek coklat itu terlihat marah-marah.

Wanita itupun terlihat memegang sebuah parang, yang kemudian diambil oleh sang anak.

Ia juga terlihat marah-marah.

Sedangkan warga sekitar terlihat menahan wanita.

Sedangkan suaminya terlihat menaiki motor bututnya.

Kedua anaknya pun terlihat naik sepeda motor itu.

"Ini apa anak bawa parang, ngelempar batu juga ya" ucap perekam video.

Namun wanita itu kemudian mengambil batu dan akan melemparkan batu itu pada perekam video.

"Masuk penjara nanti ya" ucap orang lain.

Dari keterangan pengunggah, insiden itu terjadi pada Jumat (11/9/2020) di Jalan Flamboyan Raya, Tanjung Selamat, Medan.

Pengunggah menuliskan jika keluarga tersebut tidak terima karena anaknya ditegur.

"ijin admin, kejadian ini terjadi dirumah saya sendiri pada tgl 11/09/2020. bermula dari anaknya yg mengeroyok anak sy dan tidak diterima anaknya di tegur malah menyerang ke rumah sy suami istri dengan membawa parang. tepatnya di jl.plamboyan raya,tj. selamat, medan tuntungan." tulis pengunggah video.

Unggahan inipun langsung mendapat banyak komentar dari netizen.

Banyak netizen menyuruh untuk melaporkan pada polisi.

Rian "Lapokan ke pihak wewenang biar di proses"

Richard Norton "Laporkan cepat jangan tunggu lama2 ntar keburu kabur pelakunya."

Andi Krisna "Mantap.. Satu keluarga mental preman..
Smg bakat mereka dpt tersalurkan..ditempat yang seharusnya mereka tempati (Sel)"

Gohar Harepha "Laporin aja itumah, sekeluarga datang, emang udah niat menyerang itumah, bawa sajam, percobaan pembunuhan dan pengeroyokan"

Mey Rida Patikapry "Suaminya aja takut liat bini nya garang x ulalllaa kasus nii ibu .."

Hingga berita ini ditulis, belum ada konfirmasi dari pihak keluarga tersebut.

TONTON JUGA dan SUBCRIBE

• Harga Sawi Putih di Wonosobo Rp 100 per Kilogram, Polisi Borong Lalu Dibagikan Gratis

• Sosok L Wanita yang Temani Ketua DPRD Lebak di Hotel Terungkap, Penyebab Meninggalnya Didin Terkuak

• Pria Tanpa Identitas Meninggal di Depan Indomaret Semarang, Saksi: Tak Mau Makan Maunya Minum Soda

• Toko Roti di Yogyakarta Terbakar, Seorang Karyawan Meninggal