Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pembunuhan dan Mutilasi Rinaldi

Korban Mutilasi Apartemen Kalibata Pernah Buat Video Youtube Sebagai Mahasiswa di Jepang

Saat ditemukan jasad tersebut ditemukan dalam sebuah koper pada Rabu (16/9/2020).

Penulis: Adelia Sari | Editor: abduh imanulhaq
KOMPAS.com/ACHMAD FAIZAL
Ilustrasi penemuan mayat mutilasi dalam koper 

TRIBUNJATENG.COM - Penemuan sesosok jasad laki-laki terpotong-potong di unit kamar lantai 16, Tower Ebony, Apartemen Kalibata City, Pancoran Jakarta mengehbohkan masyarakat.

Saat ditemukan jasad tersebut ditemukan dalam sebuah koper pada Rabu (16/9/2020).

Dari hasil identifikasi, jasad itu adalah Rinaldi Harley Wismanu (32), seorang manajer HRD di perusahaan kontraktor PT Jaya Obayashi.

Semasa hidup, Rinaldi pernah menjadi seorang Youtuber.

Ia pernah membuat sebuah video berjudul Merantau di Negeri Sakura yang diunggah di kanal Youtube TV IVS pada Januari 2017 lalu.

Dalam keterangan yang dituliskan  di video itu, Rinaldi adalah mahasiswa Magister Studi Luar Negeri Universitas Tokyo University.

Pria yang akrab disapa ren itu juga sudah 6 tahun tinggal di Jepang.

"Indonesian student : Rinaldi Harley Wismanu (Ren) is a Master Student of Tokyo University of Foreign Studies.

Ren is living in Fuchu city, Western part of Tokyo. He has already been 6 years lived in Japan. Ren will introduce about daily life in Japan as an Indonesian (student) viewpoint.

Episode1 : Around Tokyo University of Foreign Studies. City of Fuchu,"

Di video itu terlihat Ren mengenakan kemeja warna biru muda dengan jass hitam.

Ia pun mulai mengenalkan kampus tempatnya kuliah di Jepang.

"Nama saya Ren, perkenalkan hari ini saya akan memandu teman-teman tentag kehidupan di Jepang dengan tema adalah pelajar di Jepang itu speerti apa kehidupannya. Pertama ini adalah kampus saya Tokyo University Studies" ucap ren.

Lalu ia berkeliling ke sejumlah bagian kampusnya, mulai dari perpustakaan, mushola, dan juga asrama tempatnya tinggal.

Ia menunjukkan bagian dalam kamar asrama yang dia tinggali.

Usai kabar Ren dibunuh viral, video inipun dibajiri dengan ucapan duka dari rekan-rekannya.

Nita Ramadhani "Innalilahi wa inna ilaihi roji'un. Turut berduka cita aniki. Ren senpai. Semoga amal ibadahmu diterima dan diberi tempat terbaik oleh Allah SWT. Sayonara."

Don Jawir_Magic Chess "Ren ini orang baik, sudah saya anggap seperti Adik sendiri.. mohon doa nya saja semoga Almarhum bisa diterima ALLAH SWT dan bagi keluarga yang ditinggalkan bisa tabah dan kuat."

Flowersnow "Selamat jalan mas Harley sempat jadi role model saya karena pinter bgt dapet beasiswa ke jepang"

Aldhia Wolf "Rest in Peace my thoughts and prayers are with you and family sir"

Juni Janthi "Innalillahi waiina ilaihi roji'un turut berduka cita yg sangat dalam sedih dan miris denger beritanya smg diampuni segala dosanya, diterima amal ibadahnya dan Husnul khatimah"

Video itu sendiri kini sudah dilihat sebanyak 6 ribu kali.

Korban mutilasi di Kalibata City pernah huat video kehidupannya di Jepang
Korban mutilasi di Kalibata City pernah huat video kehidupannya di Jepang (Youtube)

Diberitakan sebelumnya, penghuni Apartemen Kalibata City digegerkan dengan penemuan sesosok jenazah di Tower Ebony Lantai 16 Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan pada Rabu (16/9/2020) malam.

Mirisnya, jenazah yang diduga merupakan seorang pria berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan terpotong-potong.

Kabar penemuan korban termutilasi itu dibenarkan oleh Kompol Johanies Soeprijanto Sinateroe.

Diungkapkannya, korban ditemukan pada sekira pukul 19.00 WIB.

“Benar ada penemuan mayat di Apartemen Kalibata City saat kami cek sudah ditangani Polda Metro Jaya,” ucap Kompol Anies dihubungi wartawan pada Rabu (16/9/2020) malam.

Dijelaskannya, kasus penemuan korban mutilasi itu kini ditangani pihak Polda Metro Jaya.

Kasusnya bermula ketika didapatkan informasi mengenai orang hilang di wilayah Jakarta Pusat.

Selanjutnya, setelah ditelusuri dan diketahui keberadaannya, korban telah tewas dengan. kondisi mengenaskan.

“Jadi awalnya orang hilang di daerah Jakarta Pusat setelah dicek keberadaannya korban sudah ditemukan tewas,” papar Anies.

Lantaran kasus telah diambil alih jajaran Polda Metro Jaya, pihaknya tidak dapat memasuki tempat kejadian perkara (TKP).

Unit apartemen yang menjadi saksi bisu pembunuhan sadis itu pun katanya telah tertutup garis polisi.

“Jadi kasusnya Polda Metro Jaya yang duluan di lokasi kami juga selaku wilayah turut memonitor dan sudah dipasang garis polisi keduluan dengan Polda,” terangnya.

TONTON JUGA dan SUBCRIBE

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved