Berita Viral
Geger Pencurian Kain Kafan Ibu Muda yang Baru Meninggal, di Lokasi Makam Ditemukan Piring
Makam AP, ungkap Yanuar, diketahui salah seorang warga dalam kondisi sudah terbongkar dan berantakan, pada Minggu petang sekitar pukul 16.00 WIB
Geger Pencurian Kain Kafan Ibu Muda yang Baru Meninggal, di Lokasi Makam Ditemukan Piring
TRIBUNJATENG.COM, JOMBANG - Kasus pembongkaran makam terjadi di Jombang, Jawa Timur.
Makam seorang warga Jombang, Jawa Timur, diduga dibongkar seseorang yang belum diketahui identitasnya.
Warga mendapati makam dalam kondisi terbuka, Minggu (20/9/2020).
Selain kondisi makam yang berantakan, satu dari tiga potong kain kafan dari jenazah yang baru dimakamkan sehari sebelumnya, juga hilang.
• Indonesia Akan Alami Fenomena Equinox, Suhu di Tegal Raya 24 hingga 32 Derajat Celcius
• Komeng Menjawab Serius soal Arti Nama Panggungnya Dalam Dua Bahasa, Beda Banget Lho Maknanya
• Ini Alasan Sandiaga Uno Jadi Tim Sukses Bobby Nasution Menantu Jokowi di Pilwakot Medan 2020
• Peruntungan Shio Besok Senin 21 September 2020
Peristiwa tersebut terjadi di Dusun Sumberbeji, Desa Kesamben, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Kapolsek Ngoro AKP Yanuar mengungkapkan, makam yang diduga dibongkar orang misterius adalah makam dari AP, warga Dusun Sumberbeji.
Ibu rumah tangga itu meninggal pada usia 26 tahun dan dimakamkan di pemakaman Dusun Sumberbeji, Sabtu (19/9/2020).
Makam AP, ungkap Yanuar, diketahui salah seorang warga dalam kondisi sudah terbongkar dan berantakan, pada Minggu petang sekitar pukul 16.00 WIB.
"Diketahui sudah terbongkar pada pukul 16.00 WIB, hari Minggu," ujar Yanuar, melalui penjelasan tertulis saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu malam.
Dijelaskan, dari hasil pengecekan, diketahui ada satu bagian kain kafan dari jenazah yang raib.
Kemudian, di lokasi makam yang terbongkar, ditemukan sebuah piring yang diduga sebagai alat untuk membongkar makam AP.
"Kami amankan sebuah piring yang terbuat dari seng. Kami duga sebagai alat untuk menggali," jelas Yanuar.
Ditambahkan, makam terbongkar tersebut telah dikembalikan seperti pemakaman semula oleh pihak keluarga dan masyarakat setempat.
Adapun kepolisian, kata Yanuar, memulai proses penyelidikan untuk mengungkap pelaku dan motif pembongkaran makam tersebut.