Berita Duka
Kenangan Dokter Mira Putri Mendiang Prof Soemantri: Sosok yang Tegas
Isak tangis menyelimuti tempat pemakaman Undip Tembalang, Selasa (22/9/2020) siang.
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Isak tangis menyelimuti tempat pemakaman Undip Tembalang, Selasa (22/9/2020) siang.
Orang-orang berdatangan, juga sejumlah karangan bunga terlihat di sekitar pemulasaraan.
Beberapa kerabat, teman, hingga tampak beberapa mahasiswa memberikan penghormatan kepada Prof Dr dr Ag Soemantri SpAK, Guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip) tersebut.
• Viral Ganjar Marah di Kantin DPRD Jateng karena Ada Kerumunan, Bambang Krebo: Saya Bisa Pahami
• Jadwal Timnas U19 Indonesia Vs Bosnia Herzegovina, Arhan Si Pelempar Jarak Jauh Ingin Main di Eropa
• Sandra Dewi Syok Suami Terlalu Banyak Beramal: Orang Minta Rp 100 Ribu Dikasih Rp 10 Juta
• Viral Video 2 Pria & Satu Perempuan Terpergok Diduga Mesum Dalam Kandang Ayam di Pekalongan
Prof Soemantri yang juga merupakan dokter spesialis anak dan ahli hematologi onkologi di RSUP dr Kariadi tersebut tutup usia 84 tahun, Senin (21/9/2020).
Tampak terlihat jelas kesedihan keluarga Prof Soemantri.
"Kebetulan saya merantau, jadi dokter di Malang. Waktu Papa ulang tahun tanggal 1 Agustus kemarin saya datang.
Saya mendapat kabar ini dari Mbak Tri, sekretaris Papa.
Papa sebelumnya tidak sakit, Hari Minggu kemarin masih baik-baik saja, masih berkabar," ungkap dr Mira putri kedua Prof Soemantri kepada tribunjateng.com.
Mira menceritakan sosok sang ayah.
Menurutnya, selain mendedikasikan ilmunya, mendiang merupakan sosok yang tegas.
"Papa itu sosok ayah yang tegas," ungkapnya.
Mira menyebutkan, ayahanda meninggalkan tiga orang putri dan enam cucu.
Menurutnya, sang ayah senantiasa menuntun putri-putri dan cucunya agar selalu di jalan yang benar.
"Agama dan pendidikan itu nomor satu.
Papa itu santai, tapi pokoknya (menuntun anak) supaya di jalan yang benar," terangnya.