Berita Semarang
BREAKING NEWS: Pohon Setinggi 10 Meter Tumbang di Semarang, 2 Pengendara Motor Tertimpa
Pohon Angsana setinggi sekitar sepuluh meter tumbang ke Jalan Kolonel Sugiono, Semarang Utara, Kota Semarang, Kamis (15/10/2020) sekitar pukul 06.00 W
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pohon Angsana setinggi sekitar sepuluh meter tumbang ke Jalan Kolonel Sugiono, Semarang Utara, Kota Semarang, Kamis (15/10/2020) sekitar pukul 06.00 WIB pagi ini.
Pohon itu tumbang dan posisinya melintang menutupi seluruh jalan di sana, tepatnya di depan jual beli bahan besi rongsok.
Akibatnya, akses menuju arah Jembatan Berok menjadi tertutup total.
Baca juga: Beredar Surat Instruksi Demo Seluruh Indonesia Selama 5 Hari, KSBSI: Kita Enggak Mau Chaos
Baca juga: Pentolan FPI Rizieq Shihab Belum Boleh Pulang, Masih Dicekal Kerajaan Arab Saudi
Baca juga: Wakapolres Takalar Dicopot Setelah Dilaporkan Wanita Kasus Pencabulan Saat Urus SIM
Baca juga: Anggota DPR Habiburokhman Datangi Polda Metro Jaya Minta Kader PII yang Demo Dibebaskaan
Semua kendaraan termasuk motor, mobil dan Bus Trans Semarang akhirnya berbalik arah.
Dua orang yang berboncengan menjadi korban dalam kejadian tersebut.
Pengendara motor yang bernama Marfuah (43), warga Rusun Bandarharjo, mengalami luka parah di bagian kepala akibat diduga tertimpa dahan pohon dan terbentur jalan.
Sementara itu, yang dibonceng, Dyah Riski (18) mengalami luka ringan di bagian kaki.
Tenaga medis saat ini tengah menangani korban di dalam Ambulance Hebat.
Polisi dan pegawai kelurahan setempat juga terlihat berada di lokasi.
Semula, saksi mata kejadian melihat posisi korban berada di bawah pohon dan terjepit.
“Saya mendengar suara orang berteriak, kemudian langsung ke luar rumah.
Korban terjepit di antara dahan pohon, diduga tertimpa pohon,” ujar Moch Rosyidi, warga sekitar.
Posisi pohon yang melintang kemudian dapat dievakuasi atau digeser ke tepi jalan agar akses jalan kembali terbuka.
Anggota Sarda Jateng kini tengah melakukan evakuasi dengan memotong-motong batang pohon sembari menunggu petugas dari Disperkim Kota Semarang tiba.
Korban kemudian dibawa ke RSUP Kariadi Semarang untuk dilakukan perawatan lebih lanjut.
Pohon dapat dievakuasi seluruhnya pada sekitar pukul 08.00 WIB.
Arus lalu lintas yang sempat tersendat kemudian kembali lancar. (tribunjateng/rez)