Mahathir Mohamad Calonkan Diri Lagi sebagai PM Malaysia
Dr M itu mengkritik pemerintahan Muhyiddin yang lemah dan penuh penyalahgunaan kekuasaan, serta tidak memiliki strategi jelas menangani covid-19.
TRIBUNJATENG.COM, KUALA LUMPUR - Mantan PM Malaysia Mahathir Mohamad kembali mengejutkan publik Negeri Jiran dengan rencana terbarunya.
Dua kali menjabat sebagai orang nomor satu di selama 24 tahun, Mahathir menyatakan berencana kembali mencalonkan diri sebagai PM di tengah krisis politik yang sedang melanda.
Keputusan politisi gaek berusia 95 tahun itu disampaikan akhir pekan lalu oleh petinggi Partai Pejuang, kendaraan politik baru Mahathir, setelah dia dipecat Partai Bersatu pimpinan PM Muhyiddin Yassin.
“Keputusan ini diambil untuk menyelamatkan negara, serta menimbang kondisi politik saat ini, termasuk kegagalan Anwar Ibrahim menunjukan mayoritas yang cukup kepada Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah,” kata Marzuki Yahya, yang menjabat sebagai Deputi Presiden Pejuang kepada The Vibes.
Politisi dengan julukan Dr M itu mengkritik pedas pemerintahan Muhyiddin yang lemah dan penuh penyalahgunaan kekuasaan. Selain itu, Dr M juga menilai Muhyiddin tidak memiliki strategi yang jelas untuk menangani pandemi covid-19 yang memasuki gelombang kedua di Malaysia.
Adapun lima anggota parlemen Pejuang termasuk Mahathir telah mengajukan mosi tidak percaya untuk menggulingkan Muhyiddin.
Mahatir sebelumnya sempat mengUmumkan akan pensiun dari dunia politik yang sudah digelutinya selama 75 tahun pada akhir September lalu.
Namun berselang dua pekan kemudian, suami Siti Hasmah ini mengubah pikirannya dan menyatakan akan maju lagi. (Kompas.com)