Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

PSIS Semarang

Kiper PSIS Semarang Yofan Ceritakan Pengalaman Berharga yang Didapat saat TC Timnas U-19 di Kroasia

Sosok pemain dengan tinggi sekitar 184 sentimeter tersebut merupakan satu dari dua pemain PSIS yang tergabung dalam TC Timnas U-19

TRIBUN JATENG/FRANCISKUS ARIEL
Yofandani Damai Pratama 

Kiper PSIS Semarang Yofan Ceritakan Pengalaman Berharga yang Didapat saat TC Timnas U-19 di Kroasia

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Penjaga gawang jebolan PSIS Semarang U-20, Yofandani Damai Pranata mengaku memiliki banyak kesan saat mendapat panggilan TC ke Timnas U-19 yang dipersiapkan untuk dua ajang internasional, Piala AFC U-19 dan Piala Dunia U-20 2021 mendatang.

Pemanggilan Yofan ke Timnas tersebut merupakan pemanggilan perdananya berkostum garuda muda.

Sosok pemain dengan tinggi sekitar 184 sentimeter tersebut merupakan satu dari dua pemain PSIS yang tergabung dalam TC Timnas U-19 selama kurang lebih dua bulan di Kroasia.

Dua pemain lain yaitu striker M Bahril Fajar Fahreza dan bek sayap Pratama Arhan Alief.

Selama menjalani TC di Kroasia, di atas kertas Pratama Arhan menjadi wakil dari PSIS yang memiliki jam terbang lebih banyak dibanding Yofandani maupun Bahril Fahreza.

Bahkan, Arhan diplot sebagai wakil kapten II selama TC di sana. Ia juga turut menyumbang satu gol saat menjalani uci coba di sana.

Namun demikian, Yofan mengaku tetap mendapat banyak pengalaman berharga meski minim jam terbang di sana.

"Alhamdulillah banyak pengalaman baru tentunya seperti kita harus berusaha adaptasi dengan cuaca dan makanan.

Banyak pertandingan juga dan kami harus kemudian kami di sana dilatih mental dan fisik juga digenjot terus," katanya kepada Tribunjateng.com.

Saat ini, Yofandani mengaku sudah berada di kampung halamannya. Ia kini fokus menjalani program latihan virtual bersama skuad Garuda Muda lainnya.

"Saya sekarang di Karanganyar. Tentunya kesibukannya ya latian sesuai program yang dikasih sama pelatih," pungkasnya.

Sebelumnya Yofandani Pranata dan Pratama Arhan menyempatkan bertemu CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi dan direktur akademi PSIS Muhammad Ridwan pada Sabtu (31/10) lalu.

Dalam pertemuan tersebut, Yoyok mengatakan kedua pemain jebolan PSIS tersebut menceritakan banyak hal perihal pengalaman mereka mengikuti TC di Kroasia bersama Timnas U-19 selama kurang lebih dua bulan lamanya.

"Mereka sampaikan banyak ilmu yang mereka dapat. Tentu saja itu hal yang baik bagi mereka secara pribadi. Anak-anak kita ini aset PSIS di masa yang akan datang. Pastinya kita bangga dan mendoakan mereka sukses di Timnas," jelas Yoyok.

Selama menjalani libur latihan Timnas, Arhan kembali ke kampung halamannya di Blora, sementara Yofandani kembali ka Karanganyar.

Sementara M Bahril Fajar Fahreza yang merupakan pesepakbola muda asal Madura tak sempat ke Semarang. Ia langsung menuju ke Madura setibanya di Indonesia (27/10) lalu.

Para pemain tersebut kabarnya tetap menjalani program latihan Timnas U-19 secara virtual.

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved