Cegah Penyebaran Covid-19, Lepas Kangen Keluarga dan Tahanan Polres Banjarnegara Digelar Virtual

TRIBUNJATENG. COM, BANJARNEGARA - Pandemi Covid 19 mengharuskan masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk menjaga jarak atau mengurangi kontak fisik. Protokol ini pun berlaku juga bagi para tahanan.

Para tahanan tidak bisa lagi leluasa bertemu dengan keluarga untuk mencegah penyebaran virus korona. Padahal, pertemuan itu sangat dinantikan para tahanan maupun keluarga untuk melepas kangen. 

Kepolisian Resor Banjarnegara melalui Satuan Tahanan dan Barang Bukti (Sat Tahti) punya terobosan untuk menyiasati problem itu.

Baca juga: Budi Ditangkap Polisi Sebelum Subuh, Bunuh Istri Orang yang Dicintainya

Baca juga: Cara Cek Penerima BSU Kemendikbud untuk Guru hingga Pendidik PAUD, Berikat Cara Pencairan

Baca juga: Viral Penjual Bakso Masukkan Lagi Daging Sisa Pembeli ke Dalam Dandang Jualan

Baca juga: Fakta Baru Covid-19, Peneliti Syok Temukan Kondisi Jenazah Positif Corona yang Dibongkar Lagi

Polres menerapkan besuk tahanan dengan sistem online melalui video call.

Kebijakan tersebut diambil sebagai langkah pencegahan penyebaran virus Corona atau Covid-19. Dengan demikian, meski pandemi, tahanan tetap bisa melepas kangen keluarga. 

Kapolres Banjarnegara AKBP Fahmi Arifrianto melalui Kasat Tahti Achmaf Chanif Taslim mengatakan, model kunjungan besuk tahanan diubah, dari sebelumnya bertemu langsung antara tamu dan tahanan,  kini diterapkan jenguk virtual (online). 

Dengan penerapan layanan besuk tahanan online ini, keluarga bisa berkomunikasi dengan tahanan melalui video call menggunakan handphone (HP) dengan nomor telepon khusus yang ditentukan polisi. 

"Dengan begitu maka tidak ada pengunjung yang bisa bertemu langsung dengan tahanan," katanya, Rabu (25/11/2020) 

Menurutnya, langkah itu diambil sebagai tindakan terbaik dan paling aman bagi pengunjung guna mencegah penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Banjarnegara, pelaksanaanya tetap dalam pengawasan petugas di ruang khusus besuk tahanan. 

"Ini langkah efektif yang kami lakukan untuk memotong rantai penyebaran virus corona," katanya, 

Ia menjelasakan, jam besuk tahanan online  mulai hari Senin sampai Ju'mat pukul 10.00 -15.00 WIB. Pembesuk harus mendaftar dulu ke petugas agar bisa berkomunikasi dengan tahanan.

Pembesuk perkenankan mengantar keperluan tahanan melalui petugas.

Mereka dipersilakan melakukan video call dengan durasi 10 menit. Alat komunikasi sudah disiapkan oleh petugas. 

Ia berharap, dengan adanya layanan besuk tahanan secara online ini, tahanan tetap bisa melepas kangen dengan keluarga, meskipun tidak bertemu secara langsung.

Di saat bersamaan, pihaknya dapat memberlakukan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penularan virus korona.