Nikita Mirzani Tetap Akan Laporkan Maaher At-Thuwailibi Ke Polisi Meski Sudah Ditangkap

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Nikita Mirzani girang ketika polisi menangkap Soni Ernata alias Maaher At-Thuwailibi.

Menurut Nikita Mirzani, apa yang dilakukan Maaher sudah melanggar hukum karena telah menghina dan mengancam keselamatan dirinya.

Maaheer diketahui ditangkap polisi atas dugaan tindak pencemaran nama baik terhadap Habib Luthfi bin Ali Bin Yahya.

Baca juga: Selebgram Salma el Shimy Ditangkap karena Berpakaian Tak Sopan di Depan Piramida Mesir

Baca juga: Cerita Pedangdut Boiyen Mengaku Tolak Tawaran Ratusan Juta dari Seorang Pria: Sudah Gue Block

Baca juga: OTT KPK pada Pejabat Kemensos Terkait Proyek Bansos Penanganan Covid-19

Baca juga: Info Terkini Gunung Merapi: Aktivitas Kegempaan Menurun, Tubuh Juga Ada Pemendekan

"Dia (Maaher) coba mengancam gue sambil bawa pasukan 800 orang plus 400 orang. Dia sudah salah menyerang janda," kata Nikita Mirzani, kemarin.

Selama ini Nikita Mirzani tidak pernah mau meladeni ancaman Maheer selain berencana melaporkan ke polisi.

Niat Maaher mengancam akan membawa ratusan orang untuk mengepung rumah Nikita Mirzani juga tidak pernah terwujud.

"Dia tidak tahu di Indonesia ini ada Undang-undang Dasar. Dia pikir karena tokoh agama, bisa bebas," ujar Nikita Mirzani menduga Maaher sengaja mencari masalah dan 'panggung' supaya terkenal.

Nikita Mirzani justru tidak menaruh hormat sekalipun pada orang-orang seperti Maaher yang berdandan seperti ustaz.

Di mata Nikita Mirzani, ucapan Maaher tidak mencerminkan pakaian yang dikenakannya.

"Jubah yang dipakai tidak mencerminkan mulutnya. Orang bersyukur pas dia ditangkap dan masuk penjara. Satu per satu orang yang pecah-belah bangsa ditangkepin aja," kata Nikita Mirzani.

Nikita Mirzani menyebutkan, penangkapan Maaher adalah kemenangan baginya.

Di unggahan di akun Instagram, Nikita Mirzani menyatakan, penangkapan Maaher adalah langkah tepat yang dilakukan polisi.

"Maher alias Soni akhirnya elo nggak bisa nge BACOT lagi di toktok yah kwkwkwkwkw. Itu baru orang lain yang ngelaporin, lo langsung ditangkap," tulis Nikita Mirzani.

Sebelumnya, Nikita Mirzani berniat melaporkan Maaher atas kasus serupa, namun belum terlaksana.

Namun Nikita Mirzani mengancam akan tetap melaporkan Maaher ke polisi.

"Gue diam bukan berarti gue tol*l. Belum gue tuh laporin elo. Tunggu giliran gue yang laporin elo biar busuk loe di penjara," tulis Nikita Mirzani.

"By the way pak polisi kalau kurang pasalnya nanti saya tambahi. Bravo POLISI INDONESIA, TAKBIR," tutupnya.

Maaher At-Thuwailibi ditangkap polisi di kawasan Tanah Sareal, Bogor, Jawa Barat, Kamis (3/12/2020) dini hari dan saat ini ditahan di Bareskrim Polri.

Saat ini status Maaher telah ditetapkan sebagai tersangka.

"Kalau ditangkap berarti sudah jadi tersangka," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono.

Nikita Mirzani berseteru dengan Maaher At-Thuwailibi setelah pria yang bernama asli Soni Ernata dan mengaku ustaz itu memanggilnya 'lonte'.

Ucapan itu dikatakan Maaher sebagai balasan setelah Nikita Mirzani menyebut Rizieq Shihab dengan sebutan 'tukang obat'.

Nikita Mirzani sempat ingin melaporkan Maaher ke Polda Metro Jaya, namun hingga saat ini belum terlaksana.(*)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Nikita Mirzani Tetap Akan Laporkan Maaher Meski Sudah Ditangkap dan Ditahan Polisi