Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pilkada Serentak 2020

Hasil Pilkada Serentak 2020 Hitung Cepat, PKB Klaim Menang di 8 Daerah di Jateng

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengklaim menang di delapan daerah di Jawa Tengah pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2020.

Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG/MAMDUKH ADI PRIYANTO
Ketua DPW PKB Jawa Tengah, Gus Yusuf (kedua kanan) memberikan surat rekomendasi pencalonan peserta calon pemilihan kepala daerah kepada petahana calon Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati beberapa waktu lalu 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengklaim menang di delapan daerah di Jawa Tengah pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2020.

Delapan daerah tersebut yakni Blora, Kebumen, Kabupaten Semarang, Demak, Rembang, Wonosobo, Sragen dan Kota Magelang.

Ada beberapa kader PKB di 8 kabupaten/kota tersebut antara lain di Blora (Arief Rohman/calon bupati), Kabupaten Semarang (Basari/calon wakil bupati), Rembang (Mochamad Hanies Cholil Barro'/calon wakil bupati), Sragen (Suroto/calon wakil bupati), Demak (Ali Makhsun/calon wakil bupati).

Beberapa pasangan calon yang diusung PKB dan juga sekaligus kader PKB juga sementara kalah unggul. Antara lain di Kendal (Ali Nurudin-Yekti Handayani), Purbalingga (Muhammad Sulhan Fauzi-Zaini Makarim), Pemalang (Iskandar Ali Syahbana-Akhmad Aguswardana).

Ketua DPW PKB Jawa Tengah, KH M Yusuf Chudlori mengatakan kemenangan di 8 daerah itu, PKB tidak hanya sekedar ikut mengusung pasangan calon.

Namun juga menempatkan kader-kader terbaiknya.

"Lebih dari itu, kami mampu menempatkan kader-kader kita untuk tampil sebagai pemimpin daerah ke depan," kata Gus Yusuf, panggilannya.

Ia memberikan contoh kader PKB yang mampu berbicara banyak dan unggul yakni Arief Rohman sebagai calon Bupati Blora dan Arif Sugiyanto yang merupakan calon Bupati Kebumen.

"Mereka dua kader terbaik PKB yang sebelumnya menjabat sebagai wakil bupati di daerahnya masing-masing," jelasnya.

Meski demikian, dia mengakui beberapa daerah yang potensial, justru kalah unggul.

Antara lain di Kabupaten Pekalongan (Asip-Sumarwati), Kendal (Ali-Yekti Handayani), Pemalang (Iskandar-Akhmad) dan Kota Pekalongan (Balqis Diab-Moch Machrus).

"Tentu ada banyak dinamika.

Namanya semacam pertandingan, tentu ada kalah atau menang.

Yang pasti, sebelumnya kami sudah maksimal untuk terus berjuang memenangkan paslon yang kami usung," kata pengasuh Pondok Pesantren API Tegalrejo Magelang ini.

Gus Yusuf juga mengucapkan terima kasih kepada semua masyarakat yang telah mendukung calon PKB dan memberikan hak pilihnya dalam pilkada.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved