Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Obrolan Terakhir Tetangga dengan Donny Sebelum Dimutilasi, Setelah Itu Sempat Terdengar Suara 'Dug'

Tubuh pria berusia 24 tahun itu diketahui ditemukan dalam kondisi mengenaskan yang tercecer disejumlah lokasi di wilayah Bekasi

Editor: muslimah
TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Emas Jumiarti (45), tetangga dekat kediaman pelaku mutilasi di Bekasi, AYJ (17). 

Obrolan Terakhir Tetangga dengan Donny Sebelum Dimutilasi, Setelah Itu Sempat Terdengar Suara 'Dug'

TRIBUNJATENG.COM - Sehari sebelum meregang nyawa karena dibunuh manusia silver, Donny Saputra ternyata sempat berbincang dengan seorang tetangga.

Saat itu Donny Saputra tengah menunggu kedatangan manusia silver.

Sehari setelahnya Donny Saputra sudah tak ditemukan lagi.

Warga justru menemukan potongan tubuh Donny Saputra di sejumlah tempat.

Tubuh pria berusia 24 tahun itu diketahui ditemukan dalam kondisi mengenaskan yang tercecer disejumlah lokasi di wilayah Bekasi.

Donny rupanya tewas dibunuh dan tubuhnya dimutilasi oleh manusia silver berinisial AYJ (17) yang tak lain temannya sendiri.

Baca juga: Ivan Gunawan Sindir Artis yang Baru Follow Dirinya Saat Butuh Konten Youtube

Baca juga: Hujan Deras Terjang Kudus, 72 Rumah di 3 Dukuh Terendam Banjir, Warga: Air Masuk Selepas Isya

Baca juga: Putri Anne Istri Arya Saloka Mualaf Sebelum Nikah, Ini Jawabannya saat Ditanya Alasan Berhijab

Baca juga: Sosok Etik Suryani, Calon Bupati Sukoharjo yang Mantan Karyawati Bank, Teruskan Kepemimpinan Suami

Donny Saputra diudga tewas pada Minggu (6/12/2020).

Menurut tetangga, Donny Saputra memang sering menginap di rumah pelaku di Kampung Pulo Gede, RT 5/11/, Kelurahan Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi.

Emas Jumiati (45) menuturkan Donny Saputra dengan AYJ memang berteman akrab.

Malahan menurut Emas, hampir setiap sabtu, Donny Saputra bermalam di rumah AYJ.

"Biasanya nih datang hari Sabtu terus main malam pulang nginep hari minggunya baru pulang," kata Emas Jumiati dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Jakarta.

Terakhir kali Emas melihat Donny Saputra pada Sabtu (5/12/2020).

Sekitar pukul 20.00 WIB, Donny Saputra datang ke rumah AYJ.

Namun saat itu AYJ sedang tak di rumah.

Donny Saputra lalu berbincang dengan Emas sambil menunggu AYJ.

"Dia sempet nanya ke saya, pelaku ke mana, saya bilang gak tahu keluar, terus dia nunggu di bangku depan rumah saya ini," kata Emas.

Tak berselang lama AYJ datang.

Menurut Emas keduanya lalu masuk ke dalam rumah.

Emas mengatakan baru melihat AYJ keesokan harinya.

"Nah itu korban gak tahu kapan pulangnya, tahu-tahu si pelaku udah sendirian," kata Emas.

z
TKP kediaman pelaku mutilasi di Kampung Pulo Gede, RT 05 RW 011, Kelurahan Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi. (TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar)

Emas sama sekali tak menaruh curiga.

Pasalnya malam sebelumnya turun hujan deras.

"Gak curiga sama sekali, karena malam itu kan ujan kan jadi gak keluar sama sekali, pelaku sama korban juga yang saya tahu gak keluar sama sekali," kata Emas.

Pada malam diduga saat terjadi pembunuhan, Emas Jumiati tetangga AYJ mengaku mendengar suara tak biasa pada Minggu (6/12/2020).

Menurut Emas, pelaku memang tinggal seorang diri di rumah tersebut sejak ayah dan ibunya meninggal dunia beberapa tahun lalu.

Pelaku tinggal di Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi.

Rumah yang dihuni pelaku terletak di ujung gang kawasan tersebut.

Rumah peninggal orangtua pelaku itu memang terbilang tidak terawat.

Didekat rumah itu hanya ada tetangga sebelah kanan yang tinggal bersebelahan.

Sisanya terdapat tetangga di belakang kediaman dengan posisi bangunan tidak berdempetan satu sama lain.

Emas yang tinggal bersebelahan dengan pelaku mengaku sempat mendengar suara ketukan yang berasal dari dalam rumah pria yang berprofesi sebagai pengamen manusia silver tersebut.

"Saya enggak curiga sama sekali, sempet denger suara duuug..duuug.duug, gitu doang," kata Emas saat diwawancara, Rabu (9/12/2020).

Dia bahkan sempat menanyakan langsung ke pelaku aktivitas apa yang sedang dilakukan hingga menimbulkan suara ketukan.

"Kan dia sempet keluar sebentar, saya tanya lagi ngapain, terus dia jawab lagi masang keramik, oh gitu yauda saya enggak curiga apa-apa," ungkapnya.

Minggu sore itu pelaku diketahui sempat keluar rumah untuk membeli minuman, Emas yang memang cukup akrab karena tinggal bersebelahan juga sempat mencium bau  sesuatu.

s
Potongan tubuh berupa badan dan tangan korban mutilasi di Kota Bekasi saat tiba di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (7/12/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

"Saya cium aroma enggak enak aja, terus saya tanya lagi, pelaku jawab bau pilok, dia lagi ngecat barang katanya," tutur Emas.

Suara ketukan itu dikatakan Emas, baru dia sadari diduga detik-detik pelaku melakukan perbuatan keji memutilasi korban bernama Donny Saputra (24).

Apalagi saat diketahui pelaku sempat meminjam alat asah pisau kepada tetangga sekitar kediaman.

"Dia sempet minjem asahan, saya tahu dari tetangga waktu pas hari Minggu itu, tapi enggak ada yang curiga sama sekali waktu itu, kayanya pakai golok soalnya dia emang punya," tegas dia.

Adapun AJY diringkus Tim Resmob Polda Metro Jaya dan Polres Metro Bekasi Kota dini hari tadi sekira pukul 01.30 WIB di salah satu rental playstasion di daerah Kranji.

Saat berhasil diamankan, polisi juga sempat membawa pelaku ke kediaman untuk dilakukan penggeledahan dan introgasi terkait kasus mutilasi.

Motif Pelaku mutilasi

Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, motif sementara kasus pembunuhan dengan cara mutilasi ini disebabkan akibat pelecehan seksual yang diterima pelaku.

"Pelaku kesal sama korban karena dipaksa sodomi berkali-kali sama pelaku," kata Erna saat dikonfirmasi TribunJakarta, Rabu (8/12/2020).

Menurut dia, korban kerap meminta pelaku untuk melayani nafsu syahwatnya.

Namun, kata dia, pelaku yang tak kuat dengan keinginan korban akhirnya berinisiatif membunuh korban.

Karena kekesalan itu, pelaku yang merupakan manusia silver tersebut lantas naik pitam dan menghabisi korban.

"Ya, karena kesal harus selalu melayani korban," katanya.

Hubungan antara pelaku dan korban merupakan teman dekat.

Aksi pembunuhan ini dilakukan di kediaman tersangka di daerah Kampung Pulo Gede, RT 05 RW 011, Kelurahan Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi.

Diwartakan sebelumya, Donny alias DS ditemukan di pinggir kali,Senin (7/12/2020).

Kondisi korban adalah mayat tanpa kepala, tanpa tangan kiri dan kedua kaki,

Beberapa potong pakaian yang diduga milik DS pun juga ditemukan di sekitar jasadnya. (*)

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Obrolan Terakhir Donny Sebelum Dimutilasi Manusia Silver, Tetangga Cium Bau : Lagi Ngecat Katanya

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved