Berita Regional
Tetangga Dengar Suara Aneh dari Rumah Si Manusia Silver di Malam Pegawai Minimarket Dimutilasi
Keesokan harinya, mayat korban, tanpa kepala, kedua kaki dan tangan, ditemukan tersangkut pohon di bibir saluran irigasi Kalimalang.
TRIBUNJATENG.COM, BEKASI BARAT - Seorang warga, Emas Jumiarti (45), terusik suara aneh dari rumah AYJ, remaja 17 tahun pelaku mutilasi Donny Saputra (24), Minggu (6/12/2020) sore.
Keesokan harinya, mayat korban, tanpa kepala, kedua kaki dan tangan, ditemukan tersangkut pohon di bibir saluran irigasi Kalimalang.
Seorang petugas kebersihan mendapati tangan kiri korban terbungkus kantung plastik di tempat pembuangan sampah Jalan Gunung Gede Raya, Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan.
Baca juga: BREAKING NEWS, Pemkot Semarang Kembali Tutup 10 Ruas Jalan untuk Tekan Kasus Covid-19
Baca juga: Soal CCTV yang Mati saat Anggota FPI Tertembak, Aa Gym Ungkap Pendapatnya
Baca juga: Inilah Christine Fang, Wanita Diduga Mata-mata China Jebak Para Politikus AS dengan Hubungan Intim
Baca juga: Melisha Sidabutar Sebelum Meninggal Dunia Kerap Mengeluh Sakit di Dada
"Saya kira rongsokan, makanya saya bongkar.
Pas saya bongkar ternyata isinya tangan," cerita Heri Wibowo saat ditemui TribunJakarta.com, Senin (7/12/2020) sore.
Saking takutnya, Heri menunda membongkar sampah warga dari gerobak motor dan memilih melaporkan temuannya kepada ketua RW setempat dan polisi.
Potongan tangan kiri korban masih berlumur darah.
"Baunya juga belum terlalu tercium (busuk, red)," kata dia meyakinkan.
Tempat pembuangan sampah sementara di RT 001/RW 013 Kelurahan Kayuringin tak hanya menampung sampah milik warga RT 001, tapi juga dari RT 003, RT 006, dan RT 002 RW 019.
Wakil Kapolres Metro Bekasi Kota AKBP Alfian Nurrizal mengkonfirmasi, bahwa anggota tubuh lainnya milik korban Donny Saputra sudah ditemukan lengkap.
"Bagian kepala ditemukan di sungai dekat lokasi penemuan tangan kiri di Kayuringin.
Sedangkan kaki di tong sampah, beda RW saja," ujar Alfian, Rabu (9/12/2020).

Bermula dari Dorong Motor Korban
Sosok Donny Saputra tak asing bagi Emas Jumiarti. Setahun belakangan ini korban saban Sabtu bertamu ke rumah AYJ di Kampung Pulo Gede, Jakasampurna, Bekasi Barat.
Ia mengetahui AYJ pelaku pembunuhan dan mutilasi, ketika datang ke rumah Rabu (9/12/2020) pukul 01.30 WIB, dikawal sejumlah polisi yang mencari barang bukti kejahatannya.