Drama Korea
Sinopsis Drakor School 2015 Episode 12 Drama Korea Tayang di NET Pukul 16.45 WIB
Sinopsis Drakor School 2015 episode 12 drama Korea tayang di NET Minggu 13 Desember 2020 pukul 16.45 WIB.
Penulis: Awaliyah P | Editor: abduh imanulhaq
Sinopsis Drakor School 2015 Episode 12 Drama Korea Tayang di NET Pukul 16.45 WIB
TRIBUNJATENG.COM - Sinopsis Drakor School 2015 episode 12 drama Korea tayang di NET Minggu 13 Desember 2020 pukul 16.45 WIB.
Guru Kim datang dan membuka pintu. Dia kaget melihat Eun Bi yang menangis dan duduk di lantai.
Karena ketakutan, Eun Bi belum bisa mengatakan apapun.
Guru Kim ingat ada orang memakai pakaian tertutup di sekitar sekolah.
Di saat yang sama Yi An baru pulang dari kolam renang.
Dia langsung menghampiri Eun Bi dan bertanya apa yang terjadi.
Guru Kim meminta Yi An mengantar Eun Bi pulang ke rumah.
Meski canggung, Yi An membawakan tas Eun Bi yang masih syok atas kejadian yang baru saja ia alami.
Tae Gwang pergi ke rumah Eun Bi dengan raut wajah khawatir.
Saat Yi An hendak pulang, Tae Gwang memastikan Yi An tidak menyukai Eun Bi.
Yi An tidak memberikan jawaban pasti.
Tae Gwang hanya meminta Yi An tak lagi menyakiti Eun Bi.
Keesokan harinya Eun Bi menceritakan pada Guru Kim ada seseorang yang terus menerornya dengan nama Soo In.
Eun Bi duduk di samping Yi An yang sedang mendengarkan musik.
Yi An langsung melepas headphonennya dan bertanya apakah Eun Bi benar-benar pindah.
Eun Bi menjawab Yi An akan senang dengan kabar ini.
Eun Bi tersenyum dan mereka saling bertatapan tanpa mengatakan apapun.
Saat makan malam keluarga, So Young meminta pindah sekolah.
Ayah So Young marah karena putrinya tak bisa menjadi gadis yang kuat.
Akhirnya ayah So Young setuju membuat Eun Bi pindah sekolah.
Di atap sekolah, Tae Gwang menelepon ibunya, tapi tak bisa berkata apapun saat mendengar suara sang ibu.
Tae Gwang berkata salah sambung.
Namun ibunya mengenali suara Tae Gwang dan memintanya tidak memutus sambungan.
Tae Gwang hanya bisa mengucap kata ibu dan menutup teleponnya.
Guru Min mengajak Eun Bi bicara di gudang.
Dia mengaku bahwa ia adalah orang yang mengunci Eun Bi di gudang.
Ada seseorang yang menyebarkan rumor tentang Soo In.
Wartawan langsung mendatangi sekolah untuk meminta keterangan ayah Tae Gwang.
Ibu Eun Byul lingin tidur bersama Eun Bi malam ini.
Dia mengajak putrinya untuk memulai semua dari awal.
Tae Gwang menggunakan setelan jas untuk menghadiri pernikahan ibunya.
Sementara Eun Bi berdandan untuk bertemu dengan Yi An.
Seusai jalan-jalan, Eun Bi bertemu Tae Gwang di depan rumahnya.
Tae Gwang mengungkap perasaannya pada Eun Bi.
Eun Bi tak bisa menjawab dan memilih pergi.
Tae Gwang memegang tangannya dan memeluk Eun Bi.
Eun Bi ingin melepas pelukan itu, tapi Tae Gwang menahannya.
Tae Gwang berkata hanya sebentar saja. Tiba-tiba dia meneteskan air mata.
Keesokan harinya rapat komite diadakan.
Ibu Eun Byul hadir, sementara Eun Bi ada di atap sedang melihat teman-temannya bermain di bawah.
Ayah Tae Gwang memantau situasi rapat dari laptop.
Ibu Eun Byul merasa rapat ini tidak akan ada gunanya.
Dia mengungkap akan mengurus kepindahan Eun Byuk sekarang juga tanpa rapat tak jelas seperti ini.
Di rumah Eun Bi mengelilingi kamarnya, memperhatikan setiap sudut.
Dia membuka laci di mana ada buku diary Eun Byul serta boneka beruang yang diberikan Yi An untuknya.
Ibu Eun Byul tengah mengepak baju. Tiba-tiba bel rumah berbunyi.
Tamu itu mengetahui kode rumah dan bisa membuka pintu sendiri.
Ibu Eun Byul terkejut saat melihat tamu yang datang adalah Eun Byul. (iam/tribunjateng.com)