Berita Semarang
Kompol Sigit Sebut Program Semarang Menyala Dapat Kurangi Balap Liar dan Tindak Kejahatan
Satlantas Polrestabes Semarang menunjukkan keseriusan untuk mengurangi angka kecelakaan.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Satlantas Polrestabes Semarang menunjukkan keseriusan untuk mengurangi angka kecelakaan.
Melalui programnya Semarang Menyala, Satlantas menempatkan personelnya untuk melakukan patroli di sejumlah titik.
Kasatlantas Polrestabes Semarang, Kompol Sigit mengatakan program Semarang Menyala telah menjadi program tetap (Protap) diawal kepemimpinannya di Satlantas. Program itu hingga saat ini masih terus berjalan.
" Program Semarang Menyala sudah menjadi Program Tetap (Protap) kami dan sudah berjalan. Jadi di seputaran kota maupun di seputaran Polsek sudah berjalan,"ujar dia, Minggu (13/12/2020).
Menurutnya, Program Semarang menyala tidak memerlukan banyak personel. Setiap Polsek cukup mengirimkan dua personel untuk melaporkan secara live kondisi terkini.
"Jadi personel itu berhenti di simpang empat maupun simpang tiga dengan menyalakan rotator melaporkan kondisi terkini secara live. Progressnya berjalan terus menerus,"tuturnya.
Dia mengklaim, adanya program Semarang Menyala sangat efektif membantu masyarakat. Hal ini dibuktikan penempatan personel Polisi lalu lintas di malam hari kegiatan balap liar dan tindak pidana berangsur berkurang.
"Kami dari Kepolisian berupaya semaksimal mungkin untuk terjadinya tindak Pidana, dan kecelakaan lalu lintas,"tutur dia.
Dikatakannya, kegiatan Semarang diwajibkan mulai dari pukul 20.00 hingga 24.00. Para personelnya diwajibkan mengirimkan live reportnya melakui grup What's yang di dalamnya terdapat Kapolrestabes Semarang dan Dirlantas Polda Jateng.
" Jadi saya konsep videonya yang saya kirim sudah membawahi konsep Semarang Menyala,"tuturnya.
Tidak hanya Semarang menyala, dia juga memerintahkan anggotanya untuk melakukan sosialisasi Covid 19 kepada masyarakat setiap Sabtu dan Minggu. Tim itu diberi nama pemburu Covid 19.
"Kami lakukan setiap hari Sabtu Minggu karena banyak orang berkumpul. Kami terus menghimbau agar masyarakat tertib protokol kesehatan,"ujarnya.
Ia menuturkan untuk menjalankan program Semarang Menyala, pihaknya berkolaborasi dengan tim lain yakni tim elang. Hal ini bertujuan mempersempit gerak masyarakat untuk melakukan tindak pidana maupun pelanggaran lalu lintas.
Potret Tempat Para Preman Tobat di Semarang, Pondok Pesantren Istighfar Tombo Ati |
![]() |
---|
Siap-siap, 30 April 2023 Ada Festival Ogoh-ogoh, 3 Raksasa Diarak Keliling Kota Semarang |
![]() |
---|
Potret Kerukunan Beragama di Semarang, Gereja Katolik Bagikan Takjil Gratis untuk Umat Muslim |
![]() |
---|
The Body Shop Indonesia Hadirkan Konsep Gerai Change-making Beauty Store di The Park Mall Semarang |
![]() |
---|
Jam Kerja ASN Kota Semarang Dikurangi Selama Ramadan, Pelayanan Pastikan Tetap Maksimal |
![]() |
---|