Gibran Teguh Menang Telak, Suara Bajo Malah Lebih Sedikit dari Suara Tidak Sah

Selisihnya mencapai 5,3 persen," katanya.

Calon Wakil Wali Kota Nomor Urut 01, Teguh Prakosa menyampaikan, hasil rekapitulasi KPU tidak jauh berbeda dari hasil hitung manual internal mereka, yakni sebesar 86,51 persen.

"Kalau soal partisipasi menurut saya cukup tinggi.

Di tengah pandemi seperti ini masyarakat sadar menggunakan hak suaranya," ungkap Teguh di sela-sela acara.

Menurutnya, memang ada beberapara kelurahan yang jumlah partisipasinya hanya di angka 50 persen.

Hal itu perlu menjadi perhatian khusus.

"Selain itu, ada juga beberapa kawasan yang partisipasinya di atas 70 persen," ungkapnya.

Perwakilan Tim Pemenangan Paslon Bajo, Sutrisno mengatakan, pihaknya menerima hasil rekapitulasi dan tidak akan melakukan gugatan ke MK.

"Karena ini kompetisi, menang atau kalah itu wajar.

Pilwalkot sendiri menjadi pembelajaran.

Ke depan segala kegiatan yang mengarah pada pemilu akan dipersiapkan secara serius," terangnya.

Selain itu, pihaknya juga menggarisbawahi, pihak penyelenggara pemilu harus tegas dalam memberikan aturan.

"Seperti kemarin, saksi kita ada yang bisa masuk dan tidak.

Padahal di PKPU jelas diperbolehkan, asal ada mandat dari paslon," tandasnya. (kan)

Baca juga: Sule Akhirnya Blak-blakan Soal Harta Warisan Lina, Ada yang Dijual Teddy, Geram Kenapa Putri Diincar

Baca juga: Istri di Solo Menangis Histeris Dapat Kabar Bripka Slamet Meninggal Tertabrak Kereta Api di Sragen

Baca juga: Kondisi Terkini Ibu di Temanggung Bunuh Bayi dalam Kandang Kambing, Suami Diperiksa Jadi Saksi

Baca juga: Warga Tak Sengaja Temukan Harta Karun Emas, Tolak Disita Pemerintah