Berita Internasional
Mary dan James Pasrah Lihat Putri Mereka Disiksa karena Percaya Ada Setan di Tubuhnya
Mary Mast dan James Mast mengatakan bahwa mereka membiarkan putrinya disiksa karena di dalam tubuh putrinya bersemayam “setan” dan harus dikeluarkan.
TRIBUNJATENG.COM, BENTON – Pasangan suami istri (pasutri) di Amerika Serikat ( AS) dituduh membunuh putri tetangganya yang berusia 4 tahun.
Alasan pasutri itu melakukannya adalah untuk mengusir setan.
Bocah perempuan malang tersebut ditumukan dalam keadaan tak bernyawa di rumahnya pada 20 Desember di Lincoln, Benton County, Missouri, AS.
Baca juga: Polisi Tak Akan Menahan Penabrak Orang Menyeberang di Jalan Tol, Kapolda: Tak Ada Hukum Lalulintas
Baca juga: Soal Markaz Syariah, PTPN Tegaskan Permintaan Kompensasi Tanah Tidak Tepat
Baca juga: Geng Motor Sadis Sesuka Hati Lukai Warga yang Melintas Pakai Senjata Tajam, Berakhir Begini
Baca juga: Kabar Duka, Mbah Kung Kakek Sugiono Indonesia Meninggal Dunia di Semarang
Dilansir dari Stuff, Selasa (29/12/2020), pasutri bernama Ethan Mast (35) dan Kourtney Aumen (21) itu kini mendekam di sel tahanan dan didakwa dengan pembunuhan tingkat dua.
Sheriff County Benton Eric Knox dalam rilisnya mengatakan bahwa korban telah disiksa cukup parah.
Korban juga dimasukkan ke dalam kolam yang dianggap sebagai sebuah ritual.
Orang tua korban dan para tersangka menghadiri gereja yang sama.
Namun, pihak gereja sangat mengecam tindakan pembunuhan tersebut dan tidak akan memaafkan kejahatan itu.
“Investigasi yang dilakukan sejauh ini menunjukkan bahwa ini adalah insiden independen dan bukan tindakan sekte," tulis Knox dalam rilis berita di halaman Facebook.
Sebuah laporan mengatakan baha korban dibawa ke rumah sakit dengan luka memar di sekujur tubuhnya. Korban dikatakan telah meninggal ketika sudah sampai di rumah sakit.
Knox mengatakan, orang tua korban, Mary Mast (29) dan James Mast (28) juga telah dipukuli bersama dengan anaknya lain yang berusia 2 tahun.
James Mast memberi tahu penyelidik bahwa dia dan istrinya melihat putrinya telah dipukuli oleh Ethan Mast dan Kourtney Aumen.
Namun, mereka diancam akan dipukul atau ditembak jika keduanya campur tangan.
Mary Mast dan James Mast hanya bisa pasrah melihat putrinya disiksa.
Mary Mast dan James Mast mengatakan bahwa mereka membiarkan putrinya disiksa karena di dalam tubuh putrinya bersemayam “setan” dan harus dikeluarkan.
Ethan Mast mengatakan kepada penyelidik bahwa dia dan Kourtney Aumen menggunakan sabuk kulit untuk memukuli korban itu pada 19 Desember.
Korban kemudian dibawa ke sebuah kolam di belakang rumah di mana dia "dicelupkan" ke dalam kolam ketika suhunya sangat dingin.
Di sisi lain, Mary Mast dan James Mast, mengaku tidak bersalah atas dakwaan terkait dengan kasus tersebut.
Mary Mast dan James Mast didakwa dengan tindak pidana yang membahayakan anak.
Di pengadilan, Hakim Associate Mark Brandon Pilley juga menolak permintaan pasangan itu untuk menghadiri pemakaman putrinya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pasutri Dituduh Bunuh Anak Tetangganya, Motifnya Mengusir Setan"
Baca juga: Satgas Covid-19: Vaksin Tetap Efektif meski Ada Varian Baru Virus Corona
Baca juga: Teror Sayatan di Sukoharjo, Pedagang Mau Berangkat Kerja Jadi Korban, Perut dan Tangan Kiri Terluka
Baca juga: Ketahuan Mencopet, Wanita Ini Malah Tuduh Korban Gila saat Diminta Kembalikan Dompet
Baca juga: Rossa hingga Raffi Ahmad Aja Ngefans, Ini Sosok Pak Muh yang Lagi Viral Banget, Apa Sih Profesinya?