Berita Grobogan
Mbah Lasimin Hilang di Hutan Grobogan, Sudah Ditemukan, Syarat Bawa 4 Wanita
Mbah Lasimin sudah 2 hari hilang di hutan Grobogan. Sudah ditemukan setelah syaratnya penunggu hutan dipenuhi.
Mbah Lasimin sudah 2 hari hilang di hutan Grobogan. Sudah ditemukan setelah syaratnya penunggu hutan dipenuhi.
TRIBUNJATENG.COM, GROBOGAN - Warga di Desa Sulursari, Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, digegerkan dengan hilangnya Mbah Lasimin di kawasan hutan Trembes daerah setempat.
Pasalnya, sejak pamit mencari rumput di kawasan hutan itu pada Rabu (30/12/2020) pagi, kakek berusia 65 tahun tersebut diketahui tak kembali ke rumah.
Keluarga dan warga yang khawatir dengan kondisi Mbah Lasimin sempat melakukan pencarian.
Baca juga: Aa Gym Cerai Talak Tiga Teh Ninih, Anak Sulung Beberkan Faktanya
Baca juga: Achmad Yurianto Diberhentikan sebagai Dirjen Kemenkes, Ini Penjelasan Menkes Terawan
Baca juga: Viral Bocah Lelaki di Karo Dibully, Disuruh Videokan Kakaknya Mandi dan Diancam Dibunuh
Baca juga: Wajah Petani Temanggung Cat Cabai Rawit di Banyumas: Dia Pakai Pylox atau Cat Semprot
Namun, hingga Rabu malam itu korban tak berhasil ditemukan keberadaannya.
Tokoh masyarakat Gabus, Suwiji mengatakan warga kembali melakukan pencarian pada keesokan harinya atau Kamis (31/12/2020).
Pada hari kedua, warga melibatkan empat ibu-ibu untuk membantu melakukan pencarian di kawasan hutan itu.
Sebab, warga di daerah tersebut percaya bahwa hilangnya Mbah Lasimin karena ada campur tangan makhluk gaib penunggu hutan.
Dalam mitologi setempat, untuk memudahkan pencarian korban yang hilang di hutan itu perlu melibatkan sosok wanita.
Setelah seharian dilakukan penyisiran di kawasan hutan itu, upaya yang dilakukan warga membuahkan hasil.
Mbah Lasimin akhirnya berhasil ditemukan setelah empat wanita itu ikut berteriak memanggil namanya di kawasan hutan tersebut.
"Kami percaya Mbah Lasimin disembunyikan makhluk gaib penunggu hutan.
Ini kan aneh kenapa Mbah Lasimin tersesat sedangkan Mbah Lasimin sudah terbiasa keluar masuk hutan mencari rumput dan ranting.
Menurut leluhur, jika ada yang tersesat di hutan, saat pencarian butuh suara teriakan ibu-ibu yang memanggil.
Riyanta Harap Kreativitas Warga Karangsono Jadi Solusi Kelangkaan Pupuk |
![]() |
---|
Tak Bisa Bertemu Kepala Dinas Pendidikan, Ratusan Guru Swasta Grobogan Kecewa, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Truk Patah As Sudah Dievakuasi di Jalan Alternatif Blora-Grobogan, Warga Berharap Jalan Diperbaiki |
![]() |
---|
Maksud Hati Ingin Menolong, Pria Ini Malah Ikut Tewas Tenggelam di Sumur Sedalam 8 Meter di Grobogan |
![]() |
---|
KISAH TRAGIS : Dua Warga Grobogan Tewas di Dalam Sumur saat Hendak Mengairi Sawah |
![]() |
---|