Covid-19 di Temanggung Naik 152 Kasus Pasca Natal dan Tahun Baru

TRIBUNJATENG.COM, TEMANGGUNG - Pasca perayaan Natal dan Tahun Baru 2021, angka kasus Covid-19 di Temanggung naik 152 kasus.

Data tersebut tercatat dalam laporan akhir Operasi Lilin Candi 2020 yang dilakukan sejak 21 Desember 2020 - 4 Januari 2021.

Kapolres Temanggung, AKBP Benny Setyowadi mengatakan, hasil giat pengamanan selama 15 hari, didapatkan penambahan jumlah orang terpapar Covid-19 dari beberapa sektor.

Meliputi pegawai kedinasan, TNI Polri, hingga masyarakat umum.

Katanya, data pasien corona sebelum dilakukan kegiatan sebanyak 440 orang.

Jumlah ini bertambah 152 kasus menjadi 592 orang yang terpapar Covid-19 hingga awal Januari 2021.

Pihaknya memprediksi, adanya peningkatan kasus lantaran Pemerintah Kabupaten Temanggung dan jajaran TNI Polri menggalakkan tes swab corona guna membantu pengamanan masyarakat dari penyebaran Covid-19 selama Nataru. 

"Memang ada peningkatan kasus orang yang terpapar Covid-19 selama giat berlangsung.

Namun juga dipengaruhi oleh banyaknya orang yang melakukan tes swab selama perayaan akhir tahun dan tahun baru," terangnya di Mapolres Temanggung, Selasa (5/1/2021).

Lebih lanjut, dari total kasus yang terjadi sepanjang kegiatan, sebanyak 20 orang meninggal karena Covid-19.

Jumlah ini turun dari dibanding 15 hari sebelum kegiatan ditemukan 23 kasus baru.

Sekretaris III Satgas Covid-19, Dwi Sukarmei mengatakan, saat ini jumlah kasus aktif Covid-19 mencapai 193 kasus.

Dengan rincian, 49 orang dirawat di rumah sakit dan144 orang menjalani isolasi mandiri.

Hingga kini, Pemkab Temanggung telah melakukan 20.150 tes swab, dan masih menunggu hasil uji laboratorium dari 244 sampel swab.

"Yang meninggal juga naik perlahan, sekarang 127 orang.

Kami berharap 2021 ini protokol kesehatan ketat tetap dijalankan dengan baik setiap saat, khususnya saat bepergian ke luar rumah," tuturnya. (Sam)