Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
Kakak Ratih Windania Penumpang Pesawat Sriwijaya Air Jatuh: Adik Saya Hamil 5 Bulan
Korban pesawat jatuh Sriwijaya Air bernama Ratih Windania diketahui sedang hamil 5 bulan.
"Qodarullah dia udah salat jamak dan dapat kabar pesawat jatuh," cerita Irfan dengan suara terbata.
Air mata Irfan tak bisa dibendung lagi kala mengingat nasib keluarganya.
Irfan mengaku merupakan dua bersaudara.
"Bapak ibu adik saya, saya dua bersaudara, udah gak ada siapa-siapa lagi," tutur Irfan seraya ditenangkan rekannya.
Irfan mengenang momen bahagia semua orangtua, adik, dan keponakannya pulang ke Pontianak dengan menaiki Sriwijaya Air SJ-182.
Bersama keluarganya, Irfan mengaku baru saja pulang liburan.
"Kami jalan-jalan, makan, seneng-seneng, sekarang baru kerasa,"
"Nyampe rumah kosong, ga ada siapa-siapa sepi.
Bener-bener gak bisa digambarin lagi," tutur Irfan menangis.
Irfan mengaku ikhlas menerima musibah yang terjadi di keluarganya.
Jika ada hal yang membuat keluarganya kembali, Irfan mengaku akan melakukannya.
"Kalau ada sesuatu yang bisa saya lakukan buat bikin mereka kembali, saya lakukan, tapi gak mungkin ini sudah takdir Allah," kata Irfan.
Irfan lantas mengingat lambaian tangan terakhir Ratih Windania di Bandara.
"Dia dadah, pulang dulu ya. Itu saja," ucap Irfan menangis.
Irfan bahkan memeragakan lambaian tangan Ratih sesaat sebelum berjalan masuk ke pesawat Sriwijaya Air.