Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Pertamina Catatkan Konsumsi Avtur Mengalami Penurunan Semenjak Satgas Nataru

Pertamina di wilayah Jawa Bagian Tengah mencatatkan adanya penurunan konsumsi avtur.

Penulis: Ruth Novita Lusiani | Editor: sujarwo
Istimewa
Proses pengisian avtur pada pesawat udara. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Pertamina di wilayah Jawa Bagian Tengah mencatatkan adanya penurunan konsumsi avtur sejak diberlakukannya Satgas Natal dan Tahun Baru (Nataru) kemarin. Hal ini disampaikan oleh Pjs. Unit Manager Communication, Relations & CSR, Marthia Mulia Asri. 

“Untuk avtur sendiri konsumsinya cenderung menurun setelah Satgas Nataru kemarin, dimana saat ini rata-rata penyaluran avtur di wilayah Jawa Bagian Tengah sekitar 142 KL perhari, sementara saat Satgas Nataru kemarin mencapai 190 KL per hari,” tutur Marthia, Rabu, (13/1/2021).

Ia menambahkan untuk wilayah Jawa Tengah, konsumsi avtur di Bandara Ahmad Yani saat ini berkisar di angka 40 KL per hari dan di Adi Soemarmo sekitar 20 KL per hari. Untuk stok avtur dikatakannya sangat aman dengan ketahanan stok hingga 50 hari. 

Meskipun begitu, Pertamina akan terus menyiagakan dan memonitor perkembangan avtur, terlebih selama pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Jawa Bali. 

Adapun terkait dengan pelaksanaan PPKM, Pertamina terus mengimbau kembali kepada para pelanggan agar menggunakan transaksi non tunai melalui MyPertamina atau memesan produk BBM dan LPG melalui layanan “delivery service” 135.  

Menurut Marthia, selama PPKM di wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, Pertamina tetap beroperasi dan menyalurkan BBM serta LPG kepada masyarakat. “Tidak ada penghentian atau pembatasan operasional, kami tetap melayani seperti biasa dengan tetap menerapkan secara ketat protokol covid-19 di seluruh fasilitas Pertamina,” terangnya.

Selain itu, Marthia menambahkan bahwa Pertamina juga mengimbau seluruh konsumen untuk menggunakan aplikasi MyPertamina dan LinkAja untuk bertransaksi di SPBU. Dikatakannya, hal tersebut merupakan salah satu upaya pencegahan penyebaran covid-19 yang telah diterapkan Pertamina semenjak awal adanya pandemi.

“Sedangkan bagi konsumen yang #dirumahaja juga dapat menggunakan layanan pesan antar atau Pertamina Delivery Service (PDS) untuk mendapatkan produk BBM dan LPG. Layanan PDS bisa digunakan dengan menghubungi kontak Pertamina 135. Produk yang dapat dilayani melalui program tersebut adalah BBM yaitu pertamax, pertamax turbo dan Dex series serta LPG bright gas ukuran 5,5 kg,” tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved