Rumah Pendiri Soto Gading Solo Berjejer 1 Komplek, Anak dan Keluarga Bebas Memilih Tempati yang Mana

TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO - Kediaman mendiang Suharno Siswomartono berada di Jalan Kaliwingko RT 02 RW 01, Kecamatan Grogol, kabupaten Sukoharjo.

Pemilik Soto Gading langganan Presiden Joko Widodo itu mendiami rumah bercat putih dengan warna atap berwarna biru.

Rumah tersebut tergolong mewah untuk jalan kampung di Kaliwingko.

Menurut adik bungsunya, Sarmo Sanjoyo jika rumah tersebut bukan rumah tunggal Suharno.

Ada beberapa rumah yang berjejer di Gang Kaliwingko.

"Di sini ada beberapa rumah, termasuk yang depan maupun yang belakang itu dibeli oleh beliau," aku dia kepada TribunSolo.com, Kamis (14/1/2021).

Baca juga: Istri Sering Tolak Hubungan Intim Jadi Alasan Harno Cabuli Anak Kandungnya Selama 2 Tahun

Baca juga: Deddy Corbuzier Mengenang Syekh Ali Jaber, Unggah Foto saat Salat Berjamaah

Baca juga: Sinetron Ikatan Cinta Kena Kritik Penggemar, Dinilai Tak Lagi Fokus, Adegan Ini Penyebabnya

Baca juga: Punya Rambut Panjang, Banu Syok Jadi Korban Begal Payudara: Lah, Aku Kan Laki

"Kami saudara-saudara dan anak anaknya bebas menempati rumah yang mana," tambahnya.

Tak hanya di Sukoharjo, di beberapa kota, imbuh Sanjoyo juga ada beberapa rumah yang dimiliki Suharno.

"Di Joyontakan Solo itu diwakafkan untuk Panti, termasuk ada rumah yang di luar kota, di Cilegon," paparnya.

"Saya melihat bukan materiil tapi tinggalan spiritual," katanya

Teladan Bagi Keluarga

Kepergian Suharno Siswomartono meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga.

Pihak keluarga merasa kehilangan dengan sosok Suharno yang merupakan teladan bagi saudara-saudaranya.

Tidak hanya menjadi contoh perjuangan Suharno sebagai bakul sukses dengan merek Soto Gading Solo yang mempunyai cabang di mana-mana.

"Beliau guru, kawan sekaligus pelindung bagi adik-adiknya," kata adik bungsunya Sarmo Sanjoyo (60) kepada TribunSolo.com, Kamis (14/1/2021).

"Beliau teladan bagi kami," tambahnya memebeberkan.

Sanjoyo menilai jika sejak dulu Suharno tak pernah berubah, baik saat awal merintis usaha hingga sukses seperti sekarang merupakan pribadi yang religius.

"Saya sudah bersama beliau selama 45 tahun, beliau sosok pemimpin yang penuh kasih sayang," ujarnya.

"Sejak dulu beliau menekankan hal yang baik, filosofinya beliau Ojo Lali dan Ojo Dumeh, selalu ingat Allah dan jangan sombong," imbuhnya.

Bahkan, lanjut Sanjoyo semua anak-anaknya sudah diberangkatkan haji menggunakan uang pribadi dari Suharno.

"Semua anak-anaknya sudah berangkat haji, kalau cucunya belum semua," aku dia.

"Tapi kalau anak dan adiknya semua diberangkatkan haji oleh beliau," pungkasnya.

Suharno sendiri wafat di usia 84 tahun, jenazah dikebumikan di TPU Ndanyung, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.

"Beliau dimakamkan disamping makam ibunya," tandas Sanjoyo.

Perjuangan Bangun Merek Soto

Pendiri Soto Gading Solo, Suharno Siswomartono tutup usia.

Pahit getir dirasakan mendiang Suharno sebelum sotonya menjadi langganan tokoh-tokoh penting.

Untuk diketahui, sejumlah Presiden RI di antaranya Soeharto, Megawati Soekarnoputri hingga Joko Widodo (Jokowi) sering menyantap di warung tersebut.

Menurut sang adik Sarmo Sanjoyo (60), usaha Suharno dirintis dari nol sejak tahun 1969.

Namun mulai membesar sekitar tahun 1975.

"Merintisnya benar benar dari nol, dulu beliau bersama Ibuknya jualan berangkat pakai sepeda gazzelle," katanya di rumah duka di Dusun Kaliwingko RT 02 RW 01, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Kamis (14/1/2021).

"Jualannya di Pasar Ngapeman," imbuhnya membeberkan.

Nasib malang dialami Suharno bersama ibunya, saat itu ada proyek relokasi pasar hingga mereka berdua terpaksa pindah tempat.

"Dulu sampai jual sepeda lalu beli tempat di Gading yang sekarang itu," paparnya.

Tak disangka setelah pindah ke Gading di kawasan Kecamatan Pasar Kliwon itu, Soto Suharno makin melejit dan dikenal banyak orang dari berbagai kalangan.

Bahkan saat periode pertengahan tahun 80-an, Soto Gading sudah dikenal dan menjadi langganan Presiden Soeharto.

"Tinggalannya beliau sudah cukup untuk anak anaknya, namun yang saya lihat bukan materiil tapi tinggalan spiritual," katanya.

"Tugas beliau sudah cukup untuk membimbing putra putrinya, semoga amal ibadahnya diterima disisi-Nya," tandasnya.

Meninggal Dunia 84 Tahun

Raja kuliner asal Kota Solo yang tersohor di negeri ini, Suharno Siswomartono meninggal dunia karena sakit.

Pria sepuh 84 tahun itu merupakan legenda di dunia kuliner yang dikenal sebagai pendiri Soto Gading Solo pada tahun 1975.

Untuk diketahui, sejumlah Presiden RI di antaranya Soeharto, Megawati Soekarnoputri hingga Joko Widodo (Jokowi) sering menyantap soto tersebut.

Termasuk para pejabat mulai Wali Kota, Bupati hingga Gubernur.

Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, Suharno menghembuskan napas terakhirnya pada Rabu (13/1/2021) malam pukul 21.23 WIB di RS PKU Muhammadiyah, Solo.

Adapun saat ini Kamis (14/1/2021) di rumah duka Dusun Kaliwingko RT 02 RW 01, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo sudah dipadati pelayat.

"Bapak memang sudah tua," kata salah satu putra almarhum, Tri Santosa.

Suharno meninggalkan 4 anak yakni Sugihartono, Tri Santosa, Rini Setyoningsih dan Rina Setyawati dan 10 cucu.

Soto gading ciptaan Suharno berkembang pesan dengan cabang di mana-mana dengan cita rasa khas.

Saat ini masih dalam prosesi pemakaman, di mana jenazah akan dikebumikan di TPU Daksinoloyo Danyung, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.

Megawati ke Soto Gading

Kuliner Soto Gading menjadi pilihan makan siang Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Kota Solo, Jumat (11/5/2018) kemarin. 

Selain Megawati, turut serta hadir Cagub petahana Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Kedatangan Megawati dan rombongan di Soto Gading ini menunjukkan keberpihakannya terhadap rakyat

Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua DPR RI sekaligus Ketua Fraksi PDI-P DPR RI, Utut Adianto kepada Tribunsolo.com.

"PDI kan paling konsisten keberpihakannya ke rakyat, ini kan jelas-jelas makannya bareng rakyat," katanya Jumat (11/5/2018) siang.

"Tidak disetel, pokoknya ya langsung aja, walaupun makannya sudah banyak habis," katanya.

Kedatangan Megawati sendiri adalah untuk mengikuti Gelaran Apel Siaga Pemenangan Cagub Ganjar Pranowo di Stadion Manahan Solo.

Soto Gading ini beralamatkan di Jalan Brigjen Sudiarto No 75.

Adapun nama Gading tak ada hubungannya dengan gajah, namun adalah nama daerah di selatan Keraton Kasunanan Surakarta.

Meskipun bukan sebuah rumah makan mewah dengan harga selangit dan terkesan eksklusif.

Namun warung soto khas Solo yang didirikan oleh Siswo Martono sejak tahun 1974 ini menjadi langganan para presiden dan pejabat negara.

Jokowi ke Soto Gading

Presiden Joko Widodo terlihat menikmati kuliner Solo bersama istri, anak dan cucunya Jan Ethes.

Hal ini terlihat dari unggahan akun sosial media Instagram presiden @Jokowi pada Sabtu (30/3/2018).

Untuk diketahui, saat ini Jokowi memang sedang berada di Solo. 

"Suatu kebahagiaan bagi saya kalau bisa kumpul bersama keluarga seperti ini. Ini kita lagi menikmati Soto Gading di Solo. Sempatkanlah berkumpul dengan keluarga, di sela kesibukan lur dulur semua...‬ ‪Foto: Biro Pers Setpres‬," tulis @jokowi memberi keterangan foto yang diunggah. 

Dari pantauan TribunSolo.com, ada tujuh foto yang diunggah sekitar pukul 14.40 WIB.

Dalam foto tersebut terlihat Presiden Jokowi memangku sang cucu dan duduk di sebelah ibu Iriana.

Di depan Jokowi, nampak Kahiyang, Gilbran, dan sang menantu Selvi Ananda.

Seperti biasa, Jokowi selalu memberikan kesempatan kepada masyarakat yang ingin berfoto dengannya.

Hal ini nampak pada foto lainnya yang memperlihatkan Jokowi menggendong sang cucu di samping seorang pria yang juga menggendong anak perempuan.

Sebelumnya, Jokowi dikabarkan tiba di Solo pada Kamis (29/3/2018) petang setelah kunjungannya di Jawa Timur. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Potret Rumah Pendiri Soto Gading Solo yang Jadi Langganan Presiden Jokowi : Berjejer Satu Kompleks