Syekh Ali Jaber Meninggal
Penyesalan Mendalam Al Hasan Putra Syekh Ali Jaber Tak Lakukan Ini Saat Sang Ayah Masih Hidup
Al Hasan Ali Jaber, Putra Sulung Syekh Ali Jaber bercerita sempat ada hal yang membuatnya menyesal setelah sang ulama wafat.
"Contoh, bangunin subuh padahal masih jam 3. Dibangunin katanya udah telat subuh, eh pas lihat masih jam 3, dia ketawa gitu," kata Hasan tersenyum.
"Ngepranknya gitu ya?" tutur Irfan Hakim tertawa.
"Iya," kata Hasan.
Kepergian Syekh Ali Jaber meninggalkan luka bagi umat Islam di Indonesia.
Pendakwah asal Madinah ini meninggal dunia karena sakit di Rumah Sakit Yarsi, Kamis (14/1/2021).
Mendapat kabar meninggalnya Syekh Ali Jaber, Hasan mengaku tak menangis sampai detik ini.
Hal itu karena saking bangganya Hasan kepada Syekh Ali Jaber.
"Sampai detik ini dari tahu kabar meninggal gak pernah nangis sama sekali, saking bangganya sama perjuangan hidupnya," ucap Hasan dikutip TribunJakarta.com dari YouTube deHamis, Senin (18/1/2021).
"Masya Allah," tutur Irfan Hakim.
Tak Ingin Dianggap Ayah
Hasan bercerita, Syekh Ali Jaber tak ingin dianggap sebagai ayahnya.
Syekh Ali Jaber selalu ingin menjadi teman bagi Hasan.
"Dia gak mau dibilang bapak, dia maunya jadi temen," ucap Hasan.
"Hah?" kata Irfan Hakim.
"Iya, kadang anggep adik kakak aja katanya, gak pernah bilang bapak," tutur Hasan.