Berita Banjarnegara
Nenek Ini Diarak Warga Setelah Tertangkap Mencopet di Pasar Mandiraja Banjarnegara, Begini Nasibnya
Pencopetan terjadi di Pasar Mandiraja, Banjarnegara, Jawa Tengah. Pelakunya seorang wanita lanjut usia.
TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGERA – Pencopetan terjadi di Pasar Mandiraja, Banjarnegara, Jawa Tengah.
Pelakunya seorang wanita lanjut usia.
Aksi sang nenek berhasil digagalkan oleh sejumlah pedagang dan pengunjung pasar.
• Anak Dibunuh Ibu Kandung dan Ayah Tiri, Mayat Dimasukkan ke Dalam Drum Isi Air, Ibu Angkat Menyesal
• Tepergok Selingkuh di Mobil dengan Istri Orang, Kades di Rembang Dilabrak Massa, Avanza Dirusak
• Sosok Letkol Inf Surya 37 Tahun Mengabdi untuk TNI AD, Kini Saatnya Pensiun
• SBY Sebut Terjadi Polarisasi Tajam hingga Ada Permusuhan di Tubuh Tentara & Polisi
Dalam video yang diterima Kompas.com, sang nenek nampak pasrah saat seorang pria dewasa mencengkeram tengkuknya.
Pria tersebut menginterogasi nenek dengan kata-kata kasar.
Beberapa kali kepala nenek juga tersentak karena kain hijabnya dijambak oleh warga.
Bahkan dari video berdurasi 19 detik tersebut, ada seseorang yang berteriak “pateni bae (bunuh saja)" kepada sang nenek.
Massa yang semakin gemas lantas mengarak sang nenek menuju polsek setempat.
Kapolsek Mandiraja, Ajun Komisaris Polisi Suyit Munandar membenarkan peristiwa tersebut.
Aksi pencopetan, kata Suyit, terjadi pada Sabtu (30/1/2021) pukul 05.45 WIB, saat pasar tengah sibuk dengan aktivitas jual beli.
Suyit menyebut, pelaku berinisial RN (50) warga Sidareja, Cilacap.
Usut punya usut, dia jauh-jauh ke Mandiraja menggunakan kendaraan umum karena bingung hendak mencari uang.
“Korban merupakan pedagang di Pasar Mandiraja.
Ceritanya korban sadar waktu tahu tas miliknya dirogoh pelaku, sama korban terus ditabok sambil teriak copet,” katanya saat dihubungi Kompas.com, Minggu (31/1/2021).
Karena panik, pelaku langsung lari.