Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Artis

Dilaporkan Terkait Protokol Kesehatan, Raffi Ahmad Trauma: Mau Makan Aja Ragu Buka Masker

Raffi Ahmad pun trauma membuka masker saat makan."Gue tuh sampai yang mau makan lihat sekitar dulu, Masker nya dibuka?"tawa Raffi Ahmad."Saking Tr

Penulis: Puspita Dewi | Editor: abduh imanulhaq
Kolase Instagram @raffinagita1717 dan Facebook David Tobing
David Tobing, seorang advokat publik yang gugat Raffi Ahmad ke Pengadilan terkait berpesta setelah divaksin 

TRIBUNJATENG.COM - Beberapa waktu lalu Raffi Ahmad dilaporkan ke polisi terkait pelanggaran protokol kesehatan. Laporan disampaikan oleh ormas Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat IB) ke Polda Metro Jaya.

Setelah divaksin di Istana Presiden, Raffi Ahmad diketahui pergi bersama teman-temannya.

Dalam foto yang beredar di media sosial, Raffi Ahmad berkumpul bersama Nagita Slavina, Gading Marten, Sean Gelael, dan Anya Geraldine.

Mereka diduga melanggar protokol kesehatan seperti tidak memakai masker.

Raffi sempat mengatakan jika saat itu mereka sedang makan malam sehingga tidak memakai masker.

Ramalan Zodiak Cinta Hari Ini Kamis 4 Februari 2021, Cancer Jalani yang Kamu Yakini

Anak Dibunuh Ibu Kandung dan Ayah Tiri, Mayat Dimasukkan ke Dalam Drum Isi Air, Ibu Angkat Menyesal

Mayat Sugiarti Baru Dilepas Buaya Setelah Disetrum Warga

Rinto Sabua Bos Preman Tiara Queen Penganiaya Anggota TNI Menangis Saat Ditangkap

Tidak hanya itu, untuk hadir di acara makan malam tersebut, tamu undangan juga wajib menunjukkan hasil tes swab tiga hari terakhir.

Kasus yang sempat viral beberapa waktu lalu itu rupanya membuat trauma Raffi Ahmad.

Di kanal Youtube Kuy Entertainment Rabu (3/2/2021), Raffi Ahmad pun trauma membuka masker saat makan.

"Gue tuh sampai yang mau makan lihat sekitar dulu, Masker nya dibuka?"tawa Raffi Ahmad.

"Saking Trauma nya ya?" tanggap Gading Marten.

"Gue ditanya, 'Fi gimana rasanya disuntik vaksin?'. Rasanya biasa aja. Temen gue bilang lagi, 'enggak. Rasanya dipanggil Polisi kan?'," beber Raffi Ahmad.

Seperti yang diketahui, karyawan Raffi Ahmad pun memberikan pembelaannya. Ia mengatakan bahwa saat berfoto, Raffi Ahmad dan kawan-kawan nya sedang makan malam.

"Ya kalau lagi makan, kan ga pakai masker," tulis Abrar di Instagramnya, Kamis (14/1/2021).

Pembelaan tersebut awalnya ditujukan untuk Sherina MUnaf.

Melalui akun Twitternya, Sherina Munaf menyayangkan sikap Raffi Ahmad yang keluyuran setelah mendapat jatah vaksin.

"Halo Raffi Ahmad, setelah divaksin bukan berarti keluyuran rame-rame dong," cuit Sherina Munaf Kamis (14/1/2021).

Sherina menegaskan, seharusnya Raffi Ahmad bisa menggunakan kesempatan dengan baik setelah diberi hak istimewa.

"Anda dipilih jatah awal2 vaksin karena followers banyak. Dengan alasan yang sama, tolong berikutnya konsisten beri contoh yang baik. Please you can do better than this. Your followers are counting on you," lanjutnya.

Setelah cuitan Sherina viral, Abrar pun buka suara.

"Halo @SherinaSinna kalau gatau apa-apa gausah buat statement di publik.

Tinggal chat langsung aja ke a Raffi baru bisa tau gimana ceritanya ya.

Pintar-pintar membuat opini ya, wanita yang pintar..." tulis Abrar, Kamis (14/1/2021).

Selain itu, Abrar juga menjelaskan Raffi Ahmad sudah melalui protokol kesehatan yang berlapis saat memasuki rumah temannya itu.

Hal itu dibuktikan dengan dirinya dan tim Rans Entertainment yang harus memberi test swab PCR negatif Covid-19 saat hendak masuk ke dalam kantornya

Bahkan, ia juga menyampaikan, kantor teman Raffi itu melakukan tes swab antigen setiap hari kepada para karyawannya.

Jadi 2 hari yang lalu saya dan tim ke kantor anak temennya AA (yang sedang dibicarakan itu) di kawasan Melawai.

Bener-bener gaboleh masuk kalo ga ada bukti PCR.

Bahkan, semua timnya harus swab test antigen setiap hari. Di kantornya ada berdus-dus swab antigen," kata Abrar.

Selain itu, Abrar juga menceritakan, temannya yang menyerahkan hasil test Swab PCR negatif Covid-19 agak lama pun sempat tertahan untuk memasuki kantornya.

Pasalnya, aturan dalam kantor tersebut mewajibkan hasil test swab PCR negatif Covid-19 harus benar-benar baru.

"Temen saya, Lemon, kasih bukti PCRnya udah agak lama dan itu gaboleh masuk. Harus antigen dulu.

Itu kantornya, apalagi rumahnya?

Yang masuk rumahnya sudah pasti orang-orang yang sudah melalui berlapis-lapis pengawalan protokol kesehatan.." tandas Abrar.

(*)

Terdampak Luapan Air Bengawan Solo, Warga Karanganyar Tetap Bertahan di Rumah

Angel Lelga Kehilangan Cincin Berlian dan Gelang Hermes, Tahu Si Pencuri tapi Tak Mau Lapor Polisi

Viral Pria Uji Ilmu Kanuragan Tapi Malah Bikin Ngilu

KNKT Pastikan Sriwijaya Air SJ 182 Tidak Meledak di Udara & Tidak Mengalami Full Stall

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved