Berita Viral
Tagar Professor Jadi Trending Twitter, Henry Subiakto dan Susi Pudjiastuti Ada Apa?
Tagar professor jadi trending Twitter hari ini. Tagar professor muncul ketika Henry Subiakto sindir Susi Pudjiastuti
Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM- Tagar professor jadi trending Twitter hari ini, Jumat (5/2/2021).
Sebanyak 25 ribu cuitan menggunakan tagar tersebut.
Tagar professor muncul ketika Henry Subiakto, guru besar FISIP UNAIR menuliskan cuitan.
Cuitan tersebut membahas seseorang tokoh yang sekolah tidak tamat namun jabatannya melambung.
Henry Subiakto mengatakan tokoh tersebut perusahannya menapat untung.
• Diserang di Twitter, Susi Pudjiastuti Disebut Kadrunwati, Mantan Jubir KPK pun Tanggapi
• Susi Pudjiastuti Blak-blakan Semasa Jadi Menteri Banyak Kecewa: Somebody Has Owning
• Terungkap Alasan Susi Pudjiastuti Blokir Twitter Sandiaga Uno, Pas Mau Kirim Video Lupa Unblock
• Jadi Menteri Banyak Kecewa, Kata Susi Pudjiastuti
Henry Subiakto mengatakan kemarin jabatan tokoh tersebut digantikan oleh seseorang yang kebijakannya tidak nyambung.
Henry Subiakto lalu menuliskan tokoh tersebut kini perusahannya sedang buntung.
Henry Subiakto menduga tokoh tersebut kini sedang bermanuver di pilkada 2022 atau 2024.
"Ada tokoh yg sekolah gak tamat, tp jabatannya melambung, dan perusahaanya untung. Kemarin jabatannya diganti orang yg kebijakannya gak nyambung, tambah perusahaan miliknya lg buntung. Logislah lalu bermanuver politik, siapa tahu 2022/2024 kembali beruntung," tulis Henry Subiakto.
Lantaran cuitan tersebut, Henry Subiakto mendapat cibiran dari netizen.
Henry Subiakto lalu menegaskan dirinya hanya menuliskan cuitan pribadi karena dia dosen mata kuliah komunikasi politik.
"Saya ini dosen mata kuliah Komunikasi Politik, mosok tdk boleh buat status yg isinya pendapat pribadi dg sedikit menilai? Sampai dibilang iri, buzzer, menjilat dll he he. Kapan ya bangsa ini tdk sensitif dg pendapat orang. Kalau gak setuju tinggal bikin pendapat yg beda," tulisnya.
Netizen lalu menanggapi cuitan Henry Subiakto.
Berikut tanggapan netizen.
@Gyoucancallme: Ikutan nyerang juga om ? Sebut nama sekalian napa, jadi laki tuh jangan kaya ayam...nyerang perempuan tapi jaga berani sebut nama eaaaaaa.
@Anna_Masue3: Anda itu berpendidikan tinggi. Semakin tinggi ilmu seseorang justru dia akan semakin merendahkan dirinya BUKAN MERENDAHKAN ORANG LAIN! Anda, salah satu contoh dari memiliki gelar akademi hanya menunjukkan bahwa Anda hanya pernah sekolah tapi tidak pernah berfikir!Salam santuy!
@MohammadFardi: Tanpa titel prof, Dr, Ir tapi sukses dlm berbisnis.
Baik di maskapai dan di dalam kabinet Indonesia bersatu.
Salut sama beliau Bu
@susipudjiastuti
Tak hanya netizen, Susi Pudjiastuti, Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan juga membalas cuitan Henry Subiakto.
Susi Pudjiastuti hanya membalas dengan sebuah emot wajah kesal
Tanggapan Susi
Tampak dari akun Twitter @susipudjiastuti, dirinya sempat me-retweet cuitan para netizen yang bernada negatif ditujukan kepadanya.
Cuitan netizen yang di-retweet satu di antaranya yang menyebut latar belakang pendidikan Mantan Menteri KKP tersebut tidak jelas.
Bahkan, realitas media sosial yang menimpa Susi tersebut direspons oleh Mantan Juru Bicara Komisi Pemberantas Korupsi (KPK), Febri Diansyah.
Febri pun menanggapinya melalui cuitan di Twitter pribadinya.
"bbrpa hari ini ga terlalu perhatikan twitter. tp ada satu hal yg sering muncul dan bikin jd pengen tahu sih: kenapa bu @susipudjiastuti seperti diserang di medsos oleh berbagai pihak akhir2 ini ya?"
Cuitan Febri itupun mendapat banyak like dan respon juga di-retweet oleh warganet, termasuk Susi Pudjiastuti.
Susi langsung menjawabnya, di mana hal tersebut merupakan buntut dirinya mengajak unfollow twitter Permadi Arya alias Abu Janda.
"Ayo unfollow. Untuk kedamaian dan kesehatan kita semua. Ayo! Ayo!" tulis Susi dalam akun Twitter-nya.
Sehingga Susi mengatakan dirinya diserang oleh warganet lantaran adanya penerapan stigma identifikasi, buntut ajakan unfollow tersebut.
"Krn ajak unfollow hate speech, krn polarisasi mk stigma identifikasipun diterapkan, dianggap tidak suka gol. hate speech mk sy diidentifikasi sbgai Kadrunwati," ujar Susi membalas cuitan Febri.
Susi juga menyebut, dirinya tidak hanya diserang lewat kata-kata, tapi Susi diserang menggunakan foto-foto yang beredar, yakni saat dirinya berpose dengan para putri-putri Cendana.
Foto itu disebut trio kadal gurun.
Posenya dengan Megawati Soekarnoputri pun disebut sebagai duet banteng.
"Susi-susiair -susi suap wartawan, semua harus kena. Maka beredar susiair pailit, utang 1 T, aset akan disita, datanya webinar bln april, list yg diedarkan kkp waktu perang bibit lobster dll. Nanti tatto, ngrokok, minum wine jg ..tapi ada netizen yg bingung kadrun kok ngewine," tulis Susi lagi menanggapi Febri Diansyah.
Jawaban Susi pun juga dibalas oleh Febri dengan kalimat jenaka.
"Ada2 aja pake istilah kadrunwati.. semoga sehat2 selalu Bu.. banyak minum air putih (untuk ini mmg sebaiknya bukan air laut)."
• Jembatan Rembun Ambles, Bupati Asip Akan Berkoordinasi Agar Exit Tol Bojong Dibuka
• Video Detik-detik Gas Bumi Muncul di Area Pesantren Al-Ikhsan Pekanbaru