Puasa Rajab
Keutamaan Puasa Rajab Tanggal 1-10 dan Amalan Lainnya, Berikut Penjelasan Ulama
Di bulan-bulan haram tersebut, umat Islam dianjurkan memperbanyak amalan dibandingkan bulan-bulan biasa. Salah satu amalannya menjalankan puasa
Keutamaan Puasa Rajab Tanggal 1-10 dan Amalan Lainnya, Berikut Penjelasan Ulama
TRIBUNJATENG.COM - Bulan Rajab merupakan salah satu bulan haram atau bulan yang dimuliakan, selain bulan Dzulqqidah, Dzulhijjah dan Muharram.
Di bulan-bulan haram tersebut, umat Islam dianjurkan memperbanyak amalan dibandingkan bulan-bulan biasa. Salah satu amalannya menjalankan puasa.
Diketahui 1 Rajab 1442 Hijriyah jatuh pada 13 Februari 2021.
Lantas kapan jadwal puasa Rajab dimulai? Berikut penjelasannya.
1. Waktu Puasa Rajab
Waktu puasa Rajab sama seperti menjalankan puasa Ramadhan dan puasa lainnya, yaitu mulai masuknya imsak atau setelah ibadah Shalat Subuh, hingga berkumandang waktu Shalat Maghrib.
Lantas berapa hari puasa Rajab yang dianjurkan?
Menurut berbagai pandangan ulama, puasa Rajab bisa dilakukan pada awal bulan, tengah bulan, atau akhir bulan Rajab.
Sementara jumlahnya pun tidak ada kewajiban khusus, karena puasa Rajab adalah puasa sunnah.
Namun berbagai pandangan ulama menyatakan ada waktu-waktu khusus yang dianjurkan dalam menjalankan puasa Rajab.
Menurut Riwayat al-Thabarani dari Sa'id bin Rasyid:
“Barangsiapa berpuasa sehari di bulan Rajab, maka ia laksana berpuasa setahun, bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya pintu-pintu neraka jahanam, bila puasa 8 hari dibukakan untuknya 8 pintu surga, bila puasa 10 hari, Allah akan mengabulkan semua permintaannya....."
Menurut Ibnu Abbas ra. berkata :
"Puasa di awal bulan Rajab dapat menghapus dosa (kafarat) selama 3 tahun, dihari kedua menjadi kafarat selama 2 tahun, dihari ketiga menjadi kafarat selama 1 tahun, kemudian di setiap hari sesudah itu menjadi kafarat selama 1 bulan". (HR. Abu Muhammad Al-Khalali, Dimuat dalm kitab Jami'Ush-Shaghir)