Berita Kriminal
Dramatis, Polisi Tembak Mati Tersangka yang Sudah Menodongkan Pistol ke Kepala Sandera di Kalsel
Drama penyelamatan sandera di Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) berakhir dengan tewasnya tersangka.
TRIBUNJATENG.COM, KALSEL - Drama penyelamatan sandera di Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) berakhir dengan tewasnya tersangka.
Polisi terpaksa, menembak mati tersangka yanh sempat menodongkan senjata api di kepala sandera.
Bukan hanya menodongkan pistol, ia bahkan menyerang petugas yang berusaha menyelamatkan sandera.
Baca juga: Pesawat Angkatan Udara Militer Nigeria Jatuh, Rencana Hendak Selamatkan Sandera dari Bandit
Baca juga: Sinopsis The Flowers of War Bioskop Trans TV Pukul 21.30 WIB Pelarian Sandera Perang
Baca juga: Seorang Bocah Diculik Kawanan Penagih Utang, Dijadikan Sandera agar Bapaknya Mau Bayar Utang
Baca juga: TNI Polri Latihan Bareng Cara Membebaskan Sandera di Gunung Kendil Boyolai
Kabid Humas Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) Kombes Rifa'i mengungkapkan fakta kasus penyanderaan anak di Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU).
Menurut Rifa'i, sebelum tewas ditembak, polisi melakukan negosiasi selama lima jam dengan tersangka SY (46).
Saat negosiasi, tersangka menodongkan pistol ke kepala anak yang disanderanya sambil melakukan perlawanan.
"Ketika akan diamankan, tersangka yang menyandera korban melakukan perlawanan," ungkap Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Rifa'i dalam keterangan yang diterima, Selasa (23/2/2021).
Negosiasi selama lima jam lanjut Rifa'i tak membuahkan hasil.
Tersangka malah menembak polisi menggunakan senjata rakitan yang dibawanya.
Ada dua senjata rakitan yang dipegang tersangka, yaitu pistol dan senapan lengkap dengan beberapa butir amunisi.
"Anggota buser terpaksa melumpuhkan dengan melakukan tindakan tegas. Sehingga berhasil mengamankan korban dan keluarganya," pungkasnya.
Tersangka kemudian berhasil dilumpuhkan setelah dua tembakan mengenai bagian kaki dan dadanya hingga tewas.
Sebelumnya diberitakan, seorang tersangka pelaku penyanderaan anak di bawah umur berinisial SY di Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan ditembak mati polisi.
Baca juga: Sinopsis Drive Hard Bioskop Trans TV Pukul 23.00 WIB John Cusack Disandera
Baca juga: WNI yang Jadi Sandera Abu Sayyaf Tewas saat Baku Tembak dengan Aparat Filipina
Baca juga: Sandera 13 Penumpang Bus, Pria Ini Ajukan Tebusan Konyol, Minta Masyarakat Nonton Film Binatang
Sebelum ditembak mati, SY sempat terlibat baku tembak dengan polisi yang berusaha menyergapnya untuk membebaskan anak dibawah umur yang disanderanya.
SY tewas dalam perjalanan ke rumah sakit setelah menderita dua luka tembak di bagian kaki dan dada.
SY sudah diambil pihak keluarga untuk dimakamkan.