Berita Regional
Putus Asa Tak Bisa Congkel Pintu Rumah, Pencuri Gondol Batangan Besi yang Ternyata Juga Tak Mudah
Pelaku yang sudah putus asa karena rumah korban tidak bisa dibobol, maka nekad mencuri tiga batang besi yang ternyata juga tidak mudah dibawa kabur.
TRIBUNJATENG.COM - Pria bernama Supriono (39) nekat mencuri besi milik pengusaha peralatan pesta di Desa Tinggal, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
Supriono awalnya berniat membobol rumah korban dan mengambil barang-barang berharga.
Dia putus asa lantaran tak bisa mencongkel pintu rumah korban.
Baca juga: Kata Gelay Makin Populer Setelah heboh Nissa Sabyan dan Ayus, Yuk Simak Artinya Biar Makin Gaul
Baca juga: Cara Unik Photocycle Community Semarang Bantu Pedagang: Nglarisi Sedulure Dewe
Baca juga: Warung Pak Rudy Sukoharjo Diantre Investor Didatangi Artis Jangan Coba Makan di Sini Kalau Tak Habis
Baca juga: Daftar Pemain Real Madrid untuk Meladeni Atalanta di Liga Champions Tak Ada Nama Benzema dan Ramos
Pelaku merupakan warga Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar.
Pelaku yang sudah putus asa karena rumah korban tidak bisa dibobol, maka nekad mencuri tiga batang besi yang ternyata juga tidak mudah dibawa kabur.
Padahal ia sudah berencana membawa barang-barang berharga di rumah Suwaji (43), korbannya itu.
Pelaku tidak kuat mengangkat tiga batang besi penyangga panggung (genjot) untuk dibawa kabur.
Tetapi mungkin merasa sudah telanjur beraksi, ia tidak mau pulang dengan tangan hampa.
"Karena ia sudah beberapa kali gagal mencongkel pintu rumah korbannya, untuk mencari barang yang bisa diembatnya," kata Kapolsek Talun, AKP Mulyanto, Senin (22/2/2021).
Pencurian itu dilakukan Supriono pekan lalu saat Suwaji keluar bersama keluarganya ke Kota Blitar.
Pelaku yang bersembunyi tidak jauh dari rumah korban menyelinap masuk.
Mula-mula ia lewat pintu pagar depan yang tidak terkunci.
Saat bermaksud lewat pintu depan, pelaku tidak bisa meski berkali-kali dicongkel.
Akhirnya, ia menyelinap ke belakang rumah korban.
Namun hasilnya sama, ia gagal karena membukanya meski sudah dicongkel.