Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Pemalang

Pemalang Butuh 23.626 Vaksin Jika Vaksinasi Pedagang Pasar Dilakukan

Kabupaten Pemalang masih membutuhkan puluhan ribuan dosis vaksin jika vaksinasi ke pedagang pasar dilakukan. 

Penulis: budi susanto | Editor: rival al manaf
Tribun Jateng/ Budi Susanto
Seorang pedagang membawa dagangan menggunakan kendaraan roda dua ke Pasar Sayur dan Buah Pemalang, Rabu (24/2/2021). 

Penulis : Budi Susanto

TRIBUNJATENG.COM, PEMALANG - Kabupaten Pemalang masih membutuhkan puluhan ribuan dosis vaksin jika vaksinasi ke pedagang pasar dilakukan. 

Pasalnya pendataan yang terakhir dilakukan oleh Diskoperindag Kabupaten Pemalang terdapat 11.814 pedagang. 

Belasan ribu pedagang itu menempati seluruh pasar di 14 kecamatan yang ada di Pemalang.

Baca juga: Calon Bupati Terpilih Kabupaten Pemalang akan Sapa Warga Pemalang di Perantauan Saat Pelantikan 

Baca juga: Begini Skema yang Akan Diterapkan Pemkab Saat Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Pemalang 

Baca juga: Video Calon Bupati & Wakil Bupati Pemalang terpilih Beri Bantuan Ratusan APD

Adapun dari total itu, pedagang yang menempati los pasar mencapai 8.071.

Sementara yang menempati kios 2.332. Serta pedagang yang menempati dasaran pasar mencapai 1.411orang. 

Jika satu pedagang harus mengikuti dua kali vaksinasi, berarti Kabupaten Pemalang masih membutuhkan 23.628 dosis vaksin. 

Adapun hingga kini Pemkab Pemalang masih mendapat jatah 8.040 vaksin yang digunakan untuk vaksinasi tenaga medis dan pegawai pemerintahan. 

Pemkab juga tengah mengajukan tambahan, karena belum semua tenaga medis terdaftar untuk mengikuti vaksinasi. 

Seperti di tuturkan Kepala Dinkes Kabupaten Pemalang, Sholahudin, beberapa waktu lalu. 

Ia menerangkan, Pemalang masih butuh tambahan vaksin, dan masih dalam proses pengajuan. 

"Meski demikian, namun keputusan ada di tingkat pusat, karena pembagian alokasi vaksin ada di sana," katanya beberapa waktu lalu. 

Menanggapi hal itu, sejumlah pedagang meminta agar pembagian vaksin merata jika vaksinasi dilakukan. 

"Jangan tebang pilih jika vaksinasi dilakukan ke pedagang, dapat satu dapat semua," jelas Muhfita satu di antara pedagang di Pasar Sayur dan Buah Pemalang, Rabu (24/2/2021).

Dilanjutkannya, pedagang harusnya jadi prioritas selain tenaga medis, karena acap kali bertemu dengan banyak orang. 

"Semoga saja alokasinya vaksi bisa merata, jangan hanya pejabat yang diutamakan, mereka pelayan masyarakat. Masak iya yang dilayani malah dikesampingkan," paparnya.

Baca juga: Masuk Prioritas, Pedagang Pasar di Kabupaten Pemalang Juga Akan Divaksin

Baca juga: Video Warga Datangi Balai Desa Karangmoncol Pemalang Tuntut Dua Perangkat Desa yang Selingkuh

Baca juga: Penata Rias Pengantin di Pemalang Kelabakan Cari Bunga Melati, Harga Jasa Rias Ikut Melejit

Terkait pendataan ke pedagang untuk vaksinasi, Pemkab Pemalang juga belum menerima arahan langsung. 

Hal itu dijelaskan Kepala Diskoperindag Pemalang, Hepi Priyanto, di mana Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 belum meminta pendataan untuk vaksinasi pedagang pasar

"Yang masih didata pegawai Pemda dan petugas pasar saja, untuk pedagang belum ada permintaan," tambahnya.  (Bud)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved