Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

Cerita Imam Guru Korban Kecelakaan Bus Rombongan SMP IT Al Muawwanah, 27 Tewas: Ingin Cepat Pulang

Imam (32) seorang guru di SMP IT Al Muawanah Cisalak, Subang selamat dari kecelakaan maut bus terjun ke jurang

Editor: galih permadi
tribunjabar/hilman kamaludin
Imam , guru yang selamat dalam kecelakaan maut bus terjun ke jurang di Wado Sumedang 

TRIBUNJATENG.COM, SUMEDANG - Fakta baru terungkap melalui kisah Imam seorang guru selamat dari kecelakaan maut di Sumedang.

Imam (32) seorang guru di SMP IT Al Muawanah Cisalak, Subang selamat dari kecelakaan maut bus terjun ke jurang di di Jalan Raya Wado-Malangbong, Dusun Cilangkap, RT 01/06, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Rabu (10/3/2021) malam.

Imam mengatakan, awalnya rombongan ziarah dan tour tersebut berangkat ke Pamijahan, Tasikmalaya dengan melewati Jalur Parakanmuncang, Sumedang, sedangkan pulangnya melewati Jalur Wado.

Satu bus pariwisata mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Wado-Malangbong, Dusun Cilangkap RT 01/06, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Rabu (10/3/2021) malam.
Satu bus pariwisata mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Wado-Malangbong, Dusun Cilangkap RT 01/06, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Rabu (10/3/2021) malam. (Istimewa)

"Biasanya pulang lewat Nagreg, jalur Bandung tapi terlalu jauh.

Terus dari teman-teman ada inisiatif lagi, bagaimana kalau jalur Wado, kira-kira sanggup gak pak sopirnya," ujar Imam saat ditemui di RSUD Sumedang, Kamis (11/3/2021).

Setelah ada insiatif tersebut, kata Imam, kemudian awak bus atau pihak travel menyanggupi untuk melewati jalur Wado karena mereka tergantung keinginan dari penumpang meskipun tidak tahu medan jalannya seperti apa.

Selama menempuh perjalanan baik berangkat maupun pas pulang atau sebelum kejadian, kata dia, mobil bus tersebut kondisinya memang prima, tapi entah mengapa saat diperjalanan pulang kerap tercium bau.

"Saya tanyakan bau apa? katanya kampas remnya masih baru. Yaudah kalau begitu mah berarti bagus," ucap Imam.

Hanya saja, perkiraan para penumpang terkait terciumnya bau kampas rem yang tidak akan terjadi masalah, akhirnya meleset, karena saat di Turunan Cae, bus tersebut mengalami rem blong.

Baca juga: Ramalan Bintang Jumat 12 Maret 2021: Virgo Merasa Termotivasi, Libra Bisa Pegang Kendali Pekerjaan

"Pas di jalur menurun (Turunan Cae) dan belokan bus kenceng. Iya (rem blong) pas jalur menurun," katanya.

Setelah itu, kata dia, sopir dan penumpang bus tersebut langsung panik hingga bus oleng ke kiri dan akhirnya masuk jurang dan menyebabkan banyak penumpang yang meninggal di lokasi kejadian.

"Saat itu, penumpang hanya bisa pasrah saja, karena bus sudah terlalu kenceng dan semuanya panik," ucapnya.

Bahkan, ia juga yang saat itu memegang anak, anaknya langsung terlempar bersama penumpang lainnya ke luar bus, hingga akhirnya selamat dari kecelakaan maut tersebut.

Imam mengatakan, saat itu banyak penumpang yang terlempar ke luar bus hingga tergeletak di lokasi kejadian dengan kondisi terluka dan ada juga yang langsung meninggal dunia.

"Saat itu siswanya hanya 22 orang, sisanya kebanyakan orangtua dan tokoh masyarakat," ujar Imam.

Tiga korban selamat kecelakaan bus rombongan peziarah SMP asal Subang yang masuk jurang di Sumedang mendapat perawatan intensif di Puskesmas Wado, Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021).
Tiga korban selamat kecelakaan bus rombongan peziarah SMP asal Subang yang masuk jurang di Sumedang mendapat perawatan intensif di Puskesmas Wado, Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021). (KOMPAS.COM/AAM AMINULLAH)

Data 27 Meninggal

RSUD Sumedang mendata jumlah korban dalam kecelakaan bus di tanjakan Cae Kawungluwuk, Kecamatan Wado, Rabu 10 Maret malam.

Berdasar data dari Sitabah Kabupaten Sumedang diketahui total penumpang bus 68 orang.

27 orang di antaranya meninggal dunia.

Sedangkan 41 orang diselamatkan mengalami luka ringan dan berat.

korban selamat dalam perawatan.
Semua korban dievakuasi ke 1 titik yakni RSUD Sumedang.

Berikut data korban meninggal :

  1. Aan Sukaesih 41 Subang
  2. Ade Ipah 50 Subang
  3. Amot 60 Subang 
  4. Arhifa Qurota Aini 7 Subang
  5. Cahyati 15 Subang
  6. Dede Lili 47 Bandung Barat
  7. Dinda Hani 15 Subang
  8. Dinda Khoirunisa 14 Subang
  9. Etin Supriatin 49 Subang
  10. Gea 4 Subang
  11. Gina Virgina 13 Subang
  12. Hana Nurazizah 25 Subang
  13. Jejen Juraedin 41 Subang
  14. Linda Nur Hildayanti 13 Subang
  15. Mr. X
  16. Ms. X 
  17. Oktaviani 14 Subang
  18. Resa Siti Khoirunisa 22 Subang
  19. Riki Faisal Mubarok 25 Subang
  20. Rukman Nurhakim 50 Sumedang
  21. Sari Nurmala 28 Subang
  22. Syarif Munawar 50 Sumedang
  23. Tatang Hidayat 20 Subang
  24. Ugi Zaena 27 Subang
  25. Wardi 53 Subang
  26. Windi Widia Ningsih 14 Subang 
  27. Yudi Awan 42 Bandung
    (*)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Kesaksian Korban Selamat dalam Kecelakaan Maut Bus Terjun ke Jurang, Begini Situasi di Dalam Bus, https://jabar.tribunnews.com/2021/03/11/kesaksian-korban-selamat-dalam-kecelakaan-maut-bus-terjun-ke-jurang-begini-situasi-di-dalam-bus.
Penulis: Hilman Kamaludin
Editor: Ichsan

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved