Berita Viral
Nama Ibas Dikaitkan Max Sopacua dengan Korupsi Hambalang, Kubu AHY Geram dan Sororkan Jejak Digital
Demokrat kubu Moeldoko menyeret nama putra Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam lingkaran korupsi Wisma Atlet Hambalang
Nama Ibas Dikaitkan Max Sopacua dengan Korupsi Hambalang, Kubu AHY Geram dan Sororkan Jejak Digital
TRIBUNJATENG.COM - Kisruh perebutan Partai Demokrat kini kian memanas.
Kali ini Partai Demokrat kubu Moeldoko menyeret nama putra Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam lingkaran korupsi Wisma Atlet Hambalang.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Sumatera Utara (Sumut), Max Sopacua.
Dia menyebut nama Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas terlibat dalam kasus tersebut.
Hal ini bermula dari pembicaraan mengapa Partai Demokrat kubu KLB Deli Serdang mengadakan konferensi pers di Hambalang Sport Center, Bogor, Jawa Barat, Kamis (25/3).
Baca juga: Dua Orang Tewas Dalam Kecelakaan Karambol di Jalan Lingkar Timur Kudus
Baca juga: Kronologi Ricuh di Depan PN Jaktim, Polisi Kejar hingga Tangkap Simpatisan Rizieq Shihab
Baca juga: 5 Hari Agung Cium Bau Tak Sedap, Akhirnya Warga Buka Paksa Rumah dan Temukan Sumardi Sudah Menghitam
Baca juga: Bertemu dalam 1 Acara Demokrat AHY dan Moeldoko Cekcok, Bicara Soal Bersih-bersih Lemak
Dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribunnews.com Jumat (26/3/2021), Max lantas menyebut nama Anas Urbaningrum dan Ibas ketika membicarakan perihal kasus korupsi Hambalang.
"Anas Urbaningrum itu bagian yang tidak terlepas sekalipun beliau ditetapkan tersangka.
Kalau kita menyampaikan, Pak Anas dapat berapa? Ibas dapat berapa? dan yang lain itu dapat berapa, itu panjang nantinya," ujar Max, di lokasi, Kamis (25/3/2021).
Yang pasti, kata Max, sejumlah orang yang terlibat kasus itu telah menjalani proses hukum.
Dia menyebut nama Andi Mallarangeng yang saat itu menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga, anggota DPR Fraksi Partai Demokrat Angelina Sondakh, hingga Bendahara Umum Partai Demokrat Nazarrudin.
"Yang kita pertanyakan yang lain, yang tidak disentuh hukum. Itu persoalannya. Kalau ditanya kenapa kami konferensi pers di Hambalang, substansinya adalah kami tidak melupakan sejarah," kata Max.
Saat disinggung kembali soal siapa Sodik yang terlibat namun belum tersentuh hukum, Max mengatakan bahwa Ibas termasuk yang belum disentuh walaupun banyak saksi kasus korupsi Hambalang yang menyebut namanya.
"Ya masih Ibas sendiri belum diraba. Ibas sudah disebutkan saksi berapa banyak? Yulianis menyebutkan juga, yang masuk penjara kan kita tahu siapa saja," tandasnya.
Tanggapan Demokrat Kubu AHY