Bom Makassar
Saksi Mata Sebut Ibu & 4 Anak-anak Jadi Korban Bom Makassar di Depan Gereja Katedral
Saat ini, pihak kepolisian sudah meminta warga untuk tidak mendekat radius 50 meter lokasi bom Makassar. Menurut saksi mata, Irsa mengatakan, membawa
Ledakan berawal dari sebuah kendaraan roda doa.
Di lokasi kejadian, sebuah mobil taksi tampak ringsek efek dari ledakan tersebut.
Di grup-grup WhatsApp di Makassar, juga beredar serpihan dan bagian tubuh.
Hingga berita ini terbit, polisi belum memberi penjelasan resmi. Polisi sudah berada di lokasi kejadian.
Petugas menghias pohon Natal di halaman Gereja Katedral Ujung Pandang, Jl Kajaolalido, Makassar, Sulsel, beberapa waktu lalu.
Profil Gereja Katedral Makassar
Gereja Katedral Makassar (dahulu bernama Gereja Katedral Ujung Pandang) yang nama resminya adalah Gereja Hati Yesus Yang Mahakudus adalah gedung gereja tertua di kota Makassar dan di seluruh wilayah Sulawesi Selatan dan Tenggara.
Gereja ini didirikan pada 1898 pada permulaan tahap kedua kehadiran Gereja Katolik di Makassar. Misa mingguan dilaksanakan setiap hari Sabtu dan Minggu.
Pada 1525 kota Makassar pertama kali disinggahi oleh tiga orang pastor dan misionaris dari Portugal, yaitu Pastor Antonio do Reis, Cosmas de Annunciacio, Bernardinode Marvao, dan seorang bruder.
Namun baru pada 1548 Pastor Vincente Viegas datang dari Malaka dan ditugasi di Makassar.
Di sana dia melayani para saudara Portugis yang Katolik serta beberapa raja dan bangsawan Sulawesi Selatan yang juga telah dibaptis menjadi Katolik.(*)
Berita teriakit bom makassar
Berita terkait bom bunuh diri
Berita terkait gereja katedral
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Update Bom Makassar, Saksi Mata Ungkap Ada Korban Ledakan 1 Ibu dan 4 Anak-anak
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Ledakan Disebut Bom Bunuh Diri di Depan Gereja Katedral Makassar, Motor Hangus & Jenazah di Gerbang