Malam-malam Robert Rene Albert Grebek Kamar Hotel Pemain Persib Bandung, Ungkap Beberapa Hal Ini

TRIBUNJATENG.COM - Para pemain Persib Bandung panik saat pelatih mereka Robert Rene Alberts (RRA) menggrebek kamar setiap penggawa Maung Bandung.

Knspeksi dadakan ke kamar hotel skuad Persib Bandung dilakukan untuk memantau kedisiplinan para pemainnya.

Hal tersebut diketahui lewat channel YouTube Persib Bandung pada Kamis (8/4/2021).

Baca juga: Hadapi Perempat Final Piala Menpora 2021, Pelatih Persib Bandung Putar Otak Susun Program

Baca juga: Pelatih Persib Bandung Anggap Kebobolan di Tiga Laga Bukan Masalah Besar

Baca juga: Hasil Akhir Persib Bandung Vs Persiraja, Ferdinand Sinaga Pupuskan Harapan Laskar Rencong

Robert ingin tahu tingkat kedisiplinan skuadnya jelang laga kontra Persebaya Surabaya pada perempat final Piala Menpora 2021.

 Dia juga hendak memastikan tidak ada orang asing untuk datang ke tempat istirahat Maung Bandung.

Sontak, penggrebekan itu pun membuat skuad Persib kaget karena tindakan sang pelatih.

"Saat ini, kami berada di lorong hotel Grand Mercure lantai delapan. Ini hotel yang bagus. Terima kasih sudah membantu kami," kata Robert Rene Alberts dikutip dari YouTube Persib.

"Kami disiplin. Kami tetap bersama-sama dan memastikan agar tidak ada orang dari luar bisa datang ke sini. Sebisa mungkin yang kami lakukan."

"Karena tentu saja orang masih bisa berjalan-jalan. Tapi, kami masih disiplin karena ingin liga bisa digelar dan polisi memberikan izin," ujarnya.

"Jadi, mari kami periksa kamar dan lihat apa yang mereka sedang lakukan," tutur juru taktik asal Belanda tersebut.

Ketika melakukan inspeksi, Rene Alberts menjelaskan kamar-kamar beberapa anggota tim Persib Bandung tidaklah cukup luas.

 
Kendati demikian, dia merasa senang kepada anak asuhnya karena mereka tetap bisa menjaga kedisplinan dengan baik.

Ferdinand Sinaga dkk terpantau olehnya selalu taat akan protokol kesehatan di mana itu sangat ditekankan Menpora, PSSI, dan PT LIB.

 
Adapun kedisiplinan prokes ditunjukkan tak lain agar Liga 1 dapat berjalan pada tahun ini.

"Anda bisa lihat, kamar ini tidak lebih besar. Selama sembilan hari, kami tinggal di kamar sekecil ini," ucap Robert Rene Alberts.