Pemuda Hindu Pringsewu Jaga Masjid dan Warga Muslim sedang Tarawih

TRIBUNJATENG.COM, PRINGSEWU - Kabupaten Pringsewu terkenal sebagai penduduknya yang heterogen.

Kendati begitu kelangsungan hidup masyarakatnya tetap berjalan harmonis.

Keharmonisan masyarakat ini seperti yang tergambar pada masyarakat Pekon Mataram, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu.

Di malam Ramadan, masyarakat di Pekon Mataram yang beragama Hindu terlibat dalam penjagaan masjid.

Upaya tersebut demi menumbuhkan rasa nyaman dan aman umat muslim yang melaksanakan terawih.

Tokoh umat Hindu di wilayah tersebut, Anton Subagiyo menuturkan, bahwa yang terjun dalam mengamankan ibadah umat muslim dari kalangan pemuda Hindu.

Pemuda Hindu ikut mengamankan kendaraan sepeda motor yang dipakai umat muslim berangkat ke masjid, untuk melaksanakan ibadah terawih.

Keterlibatan pemuda Hindu ini, menurut dia, di tiga masjid yang ada di Pekon Mataram. 

Yaitu masjid Alamin Pujosari,  Al-Hidayah Banjarejo dan Masjid Nurul Amal Mataram I.

"Tujuannya untuk ikut menumbuhkan kenyamanan saudara muslim yang melaksanakan ibadah," ungkap Nandar Permono, koordinator pemuda Hindu Pekon Mataram, Selasa, 13 April 2021.

Diketahui bahwa Pekon Mataram telah dicanangkan sebagai Kampung Pancasila oleh Pemerintah Kabupaten Pringsewu.

Karena itu, tambah Anton Subagiyo, sifat gotong royong harus ditunjukkan dalam Kampung Pancasila, terutama di antara sesama umat yang berbeda keyakinan.

"Bhinneka Tunggal Ika, tan hana dharma mangrua, walaupun berbeda beda tujuanya satu Tuhan Yang Maha Esa," ujar Anton.

Sehingga, dia mengimbau kepada jajaran Persatuan Pemuda Hindu Kabupaten Pringsewu ikut berpartisipasi dalam menjaga keamanan di masing-masing tempat tinggalnya.

Sehingga dapat memberikan kenyamanan dalam beribadah.

"Wasudewa kuntumbakam, kita semua bersaudara" tuturnya.

Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Pemuda Hindu di Pringsewu Jaga Masjid saat Umat Muslim Laksanakan Salat Tarawih,