Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Pengakuan Shandi Anak Bunuh Ayah Kandung di Semarang: Bapak Kondisi Mabuk Lalu Serang Saya

Shandi Kurniawan Pratama (23) hanya bisa terdiam paska menghajar bapaknya Nur Awan Agus Santoso (54) hingga meninggal dunia

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Shandi Kurniawan Pratama (23) hanya bisa terdiam paska menghajar bapaknya Nur Awan Agus Santoso (54) hingga meninggal dunia di perukoan  Jalan Sriwijaya Kelurahan Tegal Sari kecamatan Candi Sari  Kota Semarang, saat malam takbiran Kamis (13/5/2021) lalu.

Pertengkaran antara bapak dan anak warga Tegal Sari Perbalan RT 03 RW 04 Kecamatan Candisari bermula dari nota penjualan penyet Lamongan.

Meski menjalani proses hukum, keluarga dan tetangganya mendukung perbuatannya.

Saat dihadirkan di Polrestabes Semarang, Shandi mengaku bapaknya marah saat ditanya mengenai nota hasil penjualan penyet Lamongan.

Saat itu korban dalam keadaan keadaan mabuk.

"Bapak saat itu terpengaruh alkohol marah dan menyerang saya," ujarnya, Rabu (19/5/2021).

Lanjutnya, saat itu korban membantingnya karena meminta nota penjualan penyet.

Saat itu pemilik warung penyetnya meminta setoran hasil penjualan.

"Saya diberi tugas sama bos untuk mengambil setoran.

Tapi saat saya minta nota penjualan bapak malah marah nyerang saya terus saya balas hingga koma," tuturnya.

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan omset penjualan bapaknya saat malam lebaran tidak seperti biasa rata-rata per hari mencapai Rp 400 hingga 500 ribu. 

Namun saat malam lebaran omset penjualannya menurun. Hal tersebut membuat anaknya tidak percaya terhadap orang tuannya.

"Mungkin orang tuanya lho ini anak saya kok tidak percaya dengan saya, dan marahlah orang tuanya.

Tapi alasan apapun tidak ada alasan pembenar melakukan kekerasan terhadap orang tua," jelasnya.

Irwan mengatakan kasus tersebut terungkap setelah mendapat laporan dari Command center bahwa terdapat orang tergeletak di jalan diduga korban kecelakaan lalu lintas. Setelah anggota kepolisian menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melakukan pemeriksaan baru diketahui bahwa Agus merupakan korban penganiayaan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved