Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Hamas Ancam Lancarkan Serangan Balas Dendam ke Israel

Setelah "150 militannya" dimusnahkan selama pertempuran di Jalur Gaza, Hamas mengancam Israel dengan serangan roket balas dendam di Tel Aviv.

Sementara kelompok teror Lebanon, Hizbullah, diyakini juga berada di balik serangan roket yang menargetkan Israel yang gagal mendarat.

Tentara Israel mengatakan pihaknya meluncurkan artileri ke Lebanon sebagai tanggapan pada Senin (17/5/2021) setelah "enam upaya peluncuran (serangan) yang gagal teridentifikasi".

Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan dari Lebanon itu.

Tetapi, serangan itu terjadi setelah demonstrasi besar-besaran yang diorganisir Hizbullah untuk mendukung Palestina terjadi di ibu kota Beirut. Di mana mereka yang ambil bagian membawa rudal.

Upaya gencatan senjata

The Sun melaporkan, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden yang condong kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, terus menjalin komunikasi lewat percakapan telepon. Dua hari terakhir, dia terus mengimbau perdamaian antara wilayah yang bertikai.

"Presiden menyatakan dukungannya untuk gencatan senjata dan membahas keterlibatan AS dengan Mesir dan mitra lainnya untuk mencapai tujuan itu," kata Gedung Putih pada Selasa (18/5/2021).

Biden telah mengirim perantara, Hady Amr, ke Israel untuk mendorong gencatan senjata, disaat yang sama negosiator Mesir menumpuk tekanan.

 
Di antara peringatan keras Hamas, Netanyahu yang bersikeras bahwa serangan kilat akan terus berlanjut "dengan kekuatan penuh", membuat harapan gencatan senjata terus memburuk.

Namun para ahli menilai, peringatan yang dikeluarkan Hamas bukannya penyergapan, telah menunjukkan bahwa mereka berusaha mengakhiri pertempuran.

Pasukan Israel mencurigai bahwa meskipun kelompok militan mungkin memiliki setidaknya 10.000 roket, jumlah yang dapat menghantam Tel Aviv telah menyusut.

Menurut IDF, 3.150 roket telah ditembakkan dari Gaza selama seminggu terakhir. Tetapi, 460 roket tidak berfungsi dan jatuh di dalam jalur tersebut.

Israel telah menyerang 1.180 sasaran, termasuk bangunan yang menampung kantor Associated Press dan biro Al Jazeera di Gaza.

Ia juga menghancurkan "kapal selam bunuh diri" Hamas dan membunuh militan yang mengoperasikannya dari Gaza Utara. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menolak Mundur, Hamas Ancam Serangan Balas Dendam ke Israel"

Baca juga: Putin Desak Israel & Palestina Akhiri konflik, Joe Biden Masih Bersikap Bias

Baca juga: Kakak Curiga Adik Pulang Malam Tak Kenakan Pakaian Dalam, Ternyata Dinodai Guru Ngaji

Baca juga: NGERI! Begal Motor Datangi Rumah Todongkan Pistol pada Pemiliknya, Sudah Seberani Inikah?

Baca juga: Pasokan Persenjataan Israel Berasal dari Negara-Negara Ini

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved