Waspada 2 Kecelakaan Terjadi di Tol Semarang KM 425 Hampir Bersamaan, Ini Identitas Sopir

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Dua kecelakaan tunggal terjadi hampir bersamaan di  ruas tol Semarang ABC KM 425, Senin (7/6/2021).

Dua kejadian itu terjadi hanya berselang tak lebih dari setengah jam. 

Kecelakaan pertama terjadi menimpa Suzuki Ertiga pelat H8849FP sekira pukul 05.50 WIB. 

Selanjutnya truk muatan sayur pelat N terguling di jalur penyelamat tak jauh dari lokasi kecelakaan Ertiga, sekira pukul 06.25.

Jarak antara dua kejadian itu sekira 50 meter. 

"Alhamudillah petugas aman semua karena jarak lumayan jauh sekira 50 meter. 

Selain itu saat evakuasi Ertiga kami baru pada merapat jadi aman,"  beber Manajer Tol ABC Semarang, Rony Hermawan saat dihubungi Tribunjateng.com.

Dia merinci, kecelakaan pertama  terjadi di ruas tol KM 425 ABC Semarang, Senin (7/6/2021) sekira pukul 05.50 WIB.

Kecelakaan menimpa mobil Suzuki Ertiga pelat nomor H8949FP.

Mobil tersebut terguling hingga ke luar jalur.

Bodi mobil terutama bagian depan  dan sisi kanan ringsek.

Beruntung atas kejadian itu pengemudi mobil selamat.

"Semua tim saya datang tepat waktu dan cepat penyelesaian, makanya korban selamat," ujarnya. 

Rony mengungkapkan, mobil dikemudikan Sunarman (57) warga Limbangan, Kabupaten Kendal.

Kronologi, mobil korban melaju dari arah Jatingaleh menuju Krapyak.

Setiba di KM 425 A/B pengemudi kurang konsentrasi lantas kaget ketika ada kendaraan yang tidak diketahui identitasnya melaju dengan kecepatan rendah.

Terlanjur panik, pengemudi tidak bisa mengendalikan mobil lalu memilih banting setir ke kiri sehingga menabrak guadril dan terlempar ke jalur penyelamat.

"Tidak ada korban jiwa, korban kami tangani dan sekarang sudah dapat penanganan medis," ungkapnya.

Kecelakaan berikutnya, truk muatan sayur terguling di jalur penyelamat KM 425 ruas tol ABC Semarang, Senin (7/6/2021).

Truk pelat N karisidenan Malang itu hampir saja menabrak para petugas tol yang ketika kejadian tengah mengevakuasi kecelakaan mobil Suzuki Ertiga.

"Kami sedang evakuasi mobil Ertiga tiba-tiba truk cabai nyelonong ke jalur penyelamat," terangnya. 

Dia mengatakan, truk muatan terong dan cabai tersebut terguling sehingga muatan tumpah.

Truk dikemudikan Alexander Zulkarnaen (35) warga Gebangan, Situbondo, Jatim.

"Sopir dan kernet selamat hanya alami lecet-lecet," ungkapnya.

Dia menyebut, kronologi kejadian truk sayur terguling bermula saat truk melaju dari Jatingaleh menuju Krapyak.

Setiba di lokasi kejadian tepatnya di KM 425+000 B KR lajur 1, truk kurang antisipasi sehingga truk masuk jalur penyelamat.

Posisi truk terguling dengan posisi akhir melintang dan roda kanan berada di atas.

Bodi truk depan sisi kiri ringsek.

Muatan berceceran hingga keluar jalur tol.

"Truk sekalian kami evakuasi bersamaan dengan Ertiga," tandasnya. (Iwn).