Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Video

Video Balingtan Kembangkan Padi Varietas Unggul Baru di Pati

Pengembangan varietas baru di lahan tadah hujan bisa semakin meningkatkan produksi. Balingtan mengadakan kegiatan panen bersama demfarm.

Berdasarkan rilis dari Balingtan, Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian, yang merupakan kepanjangan tangan dari Badan Litbang Pertanian, pengembangan VUB di sawah tadah hujan Sokopuluhan ini mengimplementasikan teknologi Panca Kelola Ramah Lingkungan (Ramli).

Panca Kella Ramli ini terdiri atas lima komponen.

Pertama, penggunaan VUB jenis Inpari 38, Inpari 39, Inpari 41, dan Cisaat dengan jajar tanam legowo (jarwo). 

Penanaman VUB dengan sistem jarwo 2:1 dan 4:1 diyakini dapat meningkatkan populasi tanaman sehingga dapat meningkatkan produksi.

Kedua, pemanfaatan air permukaan dan sumur air dalam.

Ketiga, pemupukan berimbang, keempat pemberian bahan organik, dan kelima, pengendalian hama terpadu menggunakan pestisida nabati.

Abdul Kholiq, satu di antara petani setempat yang lahannya digunakan untuk uji coba pengembangan ini, berterima kasih atas arahan dan bimbingan yang diberikan Balingtan.

Meliputi persemaian bibit, pengolahan lahan, hingga sistem penanaman jarwo.

Kholiq mengaku, sistem jarwo ini merupakan hal baru baginya. Bahkan setelah 40 tahun bekerja sebagai petani, baru kali ini dia mengenal sistem ini.

Ia mengaku sempat ragu dengan sistem ini. Dia merasa banyak bagian lahan yang muspro karena penanaman padi dengan sistem ini.

Namun demikian, ia diyakinkan oleh pihak Balingtan bahwa hasil produksi justru akan lebih baik karena sistem jarwo dapat mengoptimalkan pemanfaatan radiasi surya serta memudahkan perawatan, penanggulangan gulma, dan aplikasi pemupukan. (*)

TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE:

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved