Penanganan Corona
Update Corona Wonosobo Hari Ini Senin 28 Juni 2021: 7,053 Positif Covid, Jateng 245.385
update Corona Wonosobo hari ini Senin 28 Juni 2021 7,053 positif covid-19, berikut rincian per kecamatan:Kalikajar, Sukoharjo, Leksono, Kaliwiro, Lek
Penulis: Puspita Dewi | Editor: abduh imanulhaq
Penulis: Wilujeng Puspita Dewi
TRIBUNJATENG.COM - Update kasus virus corona di Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah hari ini Senin (2i/6/2021) terdapat 7,053 kasus dari sebelumnya 6,902 kasus pada Minggu (27/6/2021)
Dari total 7,053 kasus virus corona wonosobo, 1,044 pasien positif masih dirawat, 5,675 pasien covid-19 dinyatakan sembuh, dan 334 kasus meninggal .
Dari total 7,053 pasien positif corona di Kabupaten Wonosobo, berikut rincian per kecamatan :


Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Hari Ini Minggu 27 Juni 2021, Sagitarius Sedang Pura-pura Tak Tahu
Baca juga: Gunung Api Terbesar di Dunia yang Tersembunyi di Bawah Laut Akhirnya Muncul ke Permukaan
Baca juga: Kekayaan Nikita Mirzani Sudah Capai Rp 1,3 Triliun, Raffi Ahmad Masih di Bawahnya
Baca juga: Mikhayla Anak Nia Ramadhani Sekali Request Makanan Setara Gaji Susternya
Sedangkan Probable di Kabupaten Wonosobo atau orang yang diyakini sebagai suspek dengan ISPA Berat atau gagal nafas sebanyak 20 dirawat, 91 isolasi mandiri dan suspek 8,689.
Sementara itu di Jawa Tengah, pada Minggu 27 Juni 2021 pukul 12.00 WIB, total kasus corona Jateng mencapai angka 245.385.
Dengan rincian 21.071 menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.
Sebanyak 208.554 terkonfirmasi sembuh dan sudah selesai isolasi mandiri.
Sebanyak 15.760 kasus meninggal.
Sedangkan pasien suspek mencapai 16.939.
Data tersebut bisa berubah sewaktu-waktu.
Masyarakat juga bisa mengakses langsung lewat smartphone.
Selain bisa megakses jumlah kasus yang terkonfirmasi, masyarakat juga bisa melihat kasus positif, PDP dan ODP di sekitar tempat tinggal lewat laman corona.jatengprov.go.id
Di lama tersebut juga tersedia daftar rumah sakit rujukan penanganan Corona yang ada di seluruh Jawa Tengah.
Serta data jumlah pasien yang dirawat di rumah skait tersebut.
Sebagai ikhtiar memutus mata rantai penyebaran virus corona, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengagas gerakan pola hidup baru, yakni hidup bersama Covid-19.