Warung-warung Tutup, Ganjar Mojok Sendiri Makan Nasi dan 2 Tempe Bareng Kucing di Parkiran
Ganjar Pranowo makan nasi putih dan 2 tempe bekal yang dibawanya dari rumah saat masuk gerbang tol Pemalang.
TRIBUNJATENG.COM, PEMALANG - Jarum jam menunjukkan angka 15.20 WIB, saat mobil yang ditumpangi Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo masuk pintu tol Pemalang, Minggu (4/7).
Ia yang habis melakukan sidak pelaksanaan PPKM Mikro Darurat di Pekalongan dan Pemalang, meminta sopirnya berhenti sebentar di kantor PJR yang ada di samping pintu masuk gerbang tol Pemalang itu.
Setelah keluar dari kendaraan, Ganjar langsung menuju masjid untuk salat Asyar.
Setelah itu, ia kembali masuk ke mobil dan mengambil sebuah kotak kecil berwarna putih.
Ternyata, kotak kecil itu adalah ransum atau tepak-tepak berisi makan siang Ganjar.
Ganjar kemudian berjalan menuju parkiran mobil polisi dan membuka ransum makan siangnya itu.
Di dalam ransum tersebut, terlihat nasi putih dan dua tempe goreng berukuran kecil.
Ada juga bungkusan sayur lodeh yang kemudian ia campurkan jadi satu.
Ganjarpun mencari tempat nyaman untuk makan.
Ia duduk di pembatas parkiran mobil, tanpa alas, kursi ataupun meja makan.
Beberapa ekor kucing liar mendekat dan merayu mendapatkan jatah makanan.
"Wah kucinge njaluk jatah (kucingnya minta jatah). Saya numpang makan di sini ya pak. Ayo pak ikut makan, itu ada nasi kotak diambil. Makannya di sini saja. Jaga jarak ya," ucapnya pada petugas polisi yang mengawalnya, sesuai rilis yang diterima tribunjateng.com.
Sebelumnya, Ganjar sempat diajak makan siang oleh Wali Kota Pekalongan.
Namun Ganjar dengan halus menolak, dan mengatakan sudah bawa bekal dari rumah.
"Saya tadi mau berangkat juga bingung, nanti makan siang di mana. Kan PPKM Darurat ndak boleh makan di warung. Ternyata istri saya bawain bekal dari rumah. Jadi sekarang saya sudah bawa bekal. Nanti gampang, saya makan di jalan," kata Ganjar kepada Wali Kota Pekalongan.