Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Forum Guru

Forum Guru : MPLS (masih) Virtual

BERDASAR edaran resmi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bahwa awal masuk tahun pelajaran 2021/2022 adalah pada hari Senin 12 Juli 2021.

Tribun Jateng
Ariyadi 

Oleh : Ariyadi, SPdI

Guru SMA Islam Al Azhar 15 Semarang

BERDASAR edaran resmi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bahwa awal masuk tahun pelajaran 2021/2022 adalah pada hari Senin 12 Juli 2021.

Jika menyimak edaran sebelumnya yang dikeluarkan oleh pihak terkait, seharusnya pembelajaran tatap muka terbatas akan dapat dilaksanakan pada awal ajaran tahun 2021/2022, namun karena kondisi yang belum memungkinkan sehingga pembelajaran tatap muka terbatas harus dilakukan dengan model daring atau pembelajaran jarak jauh.

Termasuk dalam penyelenggaraan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) yang terpaksa harus dilaksanakan secara virtual. Hal ini dikarenakan saat ini masih pandemi.

Semoga usaha maksimal dari gugus tugas, tenaga medis, dan peran serta masyarakat akan menunjukkan hasil yang signifikan yakni turunnya angka kematian dan masyarakat yang terpapar covid 19.

MPLS secara umum dilaksanakan sebagai sarana bagi peserta didik kelas VII yang duduk di bangku SMP dan peserta didik kelas X yang duduk di bangku SMA/SMK sederajat. Pengenalan lingkungan sekolah menjadi faktor penting dalam membentuk karakter peserta didik sekaligus menumbuhkan semangat dan keseriusan dalam mengikuti proses pembelajaran di lingkungan sekolah.

Sejatinya, ruang pembelajaran tidak hanya dilaksanakan di lingkungan sekolah, namun juga di mana saja yang memungkinkan untuk membentuk karakter peserta didik yang tangguh dan siap menghadapi tantangan zaman. Pelaksanaan MPLS secara virtual yang terpaksa dilakukan oleh sekolah memberikan kesan positif bagi peserta didik agar penanaman karakter positif yang diharapkan dapat tercapai.

Di antara upaya untuk membentuk Karakter positif adalah dengan memberikan materi MPLS berdasarkan bakat dan minat, pengetahuan budaya nasional, karakteristik sekolah, serta pentingnya pendidikan adab, serta materi pendukung lainnya yang tentu harus berorientasi pada aspek bertambahnya pengetahuan dan pengalaman baru bagi peserta didik.

Paramater sukses

Parameter suksesnya MPLS virtual adalah tanggung jawab bersama yakni terjalinnya sinergi utuh untuk memanfaatkan waktu sebelum dimulainya proses pembelajaran yang sesungguhnya.

Sinergi yang utuh diharapkan dapat menyatukan visi besar yakni terbentuknya karakter peserta didik yang memiliki semangat nasionalisme, jujur, tangguh, serta menjadikan agama sebagai bekal utama dalam berproses menjadi bagian dalam kehidupan bermasyarakat.

Pertama, Dinas pendidikan secara resmi telah mengeluarkan tata aturan pelaksanaan MPLS secara virtual. Ini artinya sekolah sebagai lembaga mitra pemerintah harus melaksanakan MPLS berdasarkan tata aturan tersebut termasuk dari struktur materi, meskipun ada muatan khusus atau karakter khusus sekolah namun harus mengedepankan prinsip sinergi atas kebijakan yang yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan.

Kedua, sekolah sebagai lembaga mitra pemerintah seharusnya secara yuridis harus melakukan langkah konkrit yakni melaksanakan MPLS berdasarkan tata aturan yang ada tentu dengan menyisipkan pesan pentingnya protokol kesehatan di tengah derasnya ancaman wabah covid 19. Sekolah harus terus berkoordinasi dengan kepala sekolah, pemateri MPLS, maupun Dinas Pendidikan agar ada persepsi yang sama dalam pelaksanaan MPLS secara virtual.

Ketiga, peserta didik sebagai bagian terpenting pelaksanaan MPLS virtual hendaknya mau membuka diri untuk menerima informasi secara terstruktur dari pemateri. Jika ada hal yang perlu didiskusikan berkaitan dengan materi, peserta didik boleh mendiskusikan tentu dengan cara santun dan bijak sehingga kesan positif pelaksanaan MPLS secara virtual dapat terwujud.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved