Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Menu Makanan Manusia 2.400 Tahun Lalu, Ahli Menemukan Ini di perut Mereka

Tak hanya Tollund Man, lusinan orang Eropa Zaman Besi lainnya pun juga mengalami nasib serupa

Editor: muslimah
newscientist
Bahan-bahan yang digunakan dalam makanan terakhir Tollund Man 

TRIBUNJATENG - Penasaran apa yang dimakan oleh para manusia purba?

Apakah berbeda dengan makanan pada masa sekarang?

Peneliti berhasil merekonstruksi makanan terakhir yang dikonsumsi seorang pria yang hidup sekitar 2.400 tahun lalu.

Pria yang dijuluki sebagai "Tollund Man" ini diperkirakan berusia sekitar 40 tahun ketika ia meninggal di tempat yang sekarang menjadi Denmark.

Kemungkinan ia menjadi orang yang dikorbankan dalam sebuah ritual.

Tak hanya Tollund Man, lusinan orang Eropa Zaman Besi lainnya pun juga mengalami nasib serupa.

Baca juga: Kisah Tragis Calon Pengantin Pria Meninggal Dalam Kecelakaan Maut Sebulan Sebelum Pernikahan

Baca juga: Pemerintah Kembali Kucurkan BLT Subsidi Gaji Tahun Ini, Berikut Kriteria Penerimanya

Menariknya, rawa gambut tempat ia dikuburkan membuat tubuhnya terawetkan dengan baik dengan detail yang luar biasa sehingga peneliti mampu melakukan studi terhadapnya.

Mengutip New Scientist, Rabu (21/7/2021), salah satu hal yang menarik perhatian peneliti adalah makanan terakhir yang dimakan Tollund Man sebelum meninggal.

Nina Helt Nielsen dari Museum Silkeborg Denmark bersama rekan-rekannya pun memulai penelitian untuk mengetahuinya.

Hasil studi mengungkapkan bahwa usus besar pria tersebut masih menyisakan sebagian makan malam yang dicerna.

Peneliti menemukan, Tollund Man mengonsumsi bubur yang terbuat dari sekitar 85 persen jelai, 5 persen rami, dan 9 persen biji dari tanaman yang disebut persicaria pucat.

Kerak makanan menunjukkan bahwa bubur itu sedikit gosong dan dimasak dalam pot tanah liat.

Tollund Man juga pernah memakan ikan bertulang berlemak, seperti belut.

Ia juga mungkin tak sengaja mengonsumsi parasit karena memakan daging yang dimasak dengan buruk dan minum air tak bersih jauh sebelum kematiannya.

Tak hanya itu, peneliti juga memaparkan bahwa di dalam isi perutnya juga terdapat protein dan telur cacing usus yang berasal dari cacing cambuk (Trichuris), cacing pita (Taenia), dan cacing perut (Ascaris).

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved