Berita Jepara
Update Mayat Perempuan Asal Pati Ditemukan di Kos Mayong Jepara: Kondisi Korban Hamil 4 Bulan
Kondisi perempuan yang ditemukan meninggal dunia di Desa Sengonbugel, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara ditemukan meninggal bersimbah darah, pada Min
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: moh anhar
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Kondisi perempuan yang ditemukan meninggal dunia di Desa Sengonbugel, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara ditemukan meninggal bersimbah darah, pada Minggu, (25/7/2021).
Korban bernama Riski itu ternyata tengah hamil empat bulan.
Hal ini disampaikan penjaga kos, Supriyono.
Kepada Tribunjateng.com, penjaga kos tersebut Supriyono mengatakan pernah menanyai korban soal kemungkinan janin yang dikandung.
Baca juga: Setelah Bripka Broto Meninggal, Pertanyaan Pak Kades Lerep Soal Tagihan Listrik Masjid Terjawab
Baca juga: Tim Sparta Amankan Belasan Pemuda dan Sepeda Motor yang Akan Balap Liar di Ring Road Mojosongo Solo
Baca juga: Arab Saudi Buka Ibadah Umrah Mulai 10 Agustus, Indonesia Masih Ditangguhkan
Menurut Supriyono, ia memberanikan diri bertanya seperti itu setelah disuruh istrinya.
Sang istri mencurigai perempuan yang menempati kamar nomor tiga itu sedang mengandung.
"Awalnya korban tidak mengaku, setelah saya desak terus, (akhirnya) mengaku. (hamil) sudah empat bulan," kata dia.
Setelah mengetahui jawaban tersebut, Supriyono menawarkan diri untuk mendatangi rumah sang pacar.
Tapi, kata dia, korban menolak dengan alasan pacarnya itu sedang kerja.
"Pacarnya orang Mayong, tapi tidak tahu persisnya Mayong di sebelah mana," imbuhnya.
Terpisah, Kasatreskrim Polres Jepara AKP M. Fachrur Rozi menyampaikan korban meninggal karena lemas adanya pendarahan.
Namun, ia tidak menyebut di bagian mana pendarahan itu terjadi.
Baca juga: Di Tengah PPKM, Raffi Ahmad Naikkan Gaji Karyawan RANS Entertainment 20 Persen
Baca juga: Hendak Jemput Pasien, Mobil Ambulans Kecelakaan Menabrak Trotoar
Baca juga: Vicky Prasetyo Ingin Kalina Ocktaranny Siap jika Dirinya Kalah di Persidangan
"Meninggal karena lemas," jawabnya saat ditanya penyebab kematian korban, Senin, (26/7/2021).
Dia menambahkan korban sudah dibawa pulang ke Desa Gunungrejo, Kelurahan Puncel, Kecamatan Dukuhseti, Kabhupaten Pati, pada pagi tadi.
Sebelumnya diberitakan, pihak kepolisian menelusuri penyebab kematian Riski (20), perempuan warga Dukuh Gunungrejo, Kelurahan Puncel, Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati itu.
Ia ditemukan meninggal dunia di kamar kosnya di Desa Sengonbugel, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara, pada Minggu, (25/7/2021) sekira pukul 19.00. Wib.
Kasatreskrim Polres Jepara AKP M. Fachrur Rozi mengatakan, pihaknya masih olah tempat kejadian perkara dan mencari saksi untuk mengetahui penyebab kematian korban.
"(Kami) mengikutsertakan dokter puskesmas untuk melaksanakan visum di luar TKP," kata dia saat dihubungi Tribun Jateng.
Saat ini, lanjut dia, pihaknya mengevakuasi korban ke RSUD RA Kartini. Lalu menghubungi keluarga korban atas kejadian ini.
Baca juga: PPKM Level 4 Diperpanjang, Polres Klaten Mulai Gencar Penyemprotan Disinfektan di Jalanan
Baca juga: Pria yang Ditangkap karena Mencoba Bunuh Presiden Mali Meninggal Dunia Setelah Dilarikan ke RS
Baca juga: PPKM Level 4 Diperpanjang, Ini Syarat Perjalanan KA Jarak Jauh dan KA Lokal Mulai 26 Juli 2021
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun Jateng dari penjaga kos, Supriyono, kejadian itu pertama kali diketahui sepupu korban.
Awalnya keluarga korban di Pati tidak mengetahui kabar korban. Selain itu juga korban tidak bisa dihubungi.
Kemudian keluarga korban meminta sepupu korban yang tinggal di dekat kos korban untuk mendatangi kos Riski.
Saat sepupu korban tiba di kos tersebut, dia kaget melihat kondisi korban sudah tidak bernyawa. (*)