Sinopsis Drakor Pinocchio Episode 12, Dal Po Angkat Kaki dari Rumah In Ha

Sinopsis Drakor Pinocchio Episode 12, Dal Po Angkat Kaki dari Rumah In Ha

TRIBUNJATENG.COM - Sinopsis Drakor Pinocchio episode 12 drama Korea tayang di NET Kamis 5 Agustus 2021 pukul 19.30 WIB.

Cha Ok tertekan ketika mewawancarai Jae Myeong.

Jae Myeong mengungkap rekaman wawancara 13 tahun lalu ketika dia bersikeras membuktikan bahwa ayahnya tidak bersalah.

Jae Myeong mulai memojokkan Cha Ok.

Dia mencatat telah memunuh orang dan ingin beritanya disebarluaskan di YGN.

YGN melaporkan secara eksklusif tentang pembunuhan balas dendam yang dilakukan Jae Myeong.

Dal Po mengakhiri laporan dengan mengungkap nama aslinya yakni Ki Ha Myeong.

Dia juga mengungkap identitas sebagai adik dari Jae Myeong.

Jae Myeong dan Dal Po bertemu di luar stasiun TV dan polisi bersiap membawa Jae Myeong.

Keduanya sama-sama menangis dan Jae Myeong berkata "aku serahkan semuanya di tanganmu."

Kakek tercengan saat Dal Po mengungkap identitas aslinya di TV.

Ayah In Ha meminta Dal Po tetap tinggal di rumah lebih lama.

Namun permintaan itu ditolak karena Dal Po merasa lebih baik meninggalkan rumah.

Di kamar, kakek menangis. Begitu juga dengan In Ha yang diam-diam menangis setelah Dal Po pergi.

Di rumah Jae Myeong, Dal Po membuka koper dan meletakkan foto mereka berdua di samping foto keluarga.

In Ha berkata pada ibunya bahwa dia adalah putri dari seorang pembunuh.

Cha Ok melihat Dal Po dan menemuinya. Kali ini Dal Po mendominasi.

Dal Po berkata bahwa dia akan mengungkap segalanya dan melakukannya secara perlahan.

Di MSC, Cha Ok meminta Il Jo menyelidiki kisah yang saat ini merusak reputasinya.

Ketua Kim justru menugaskan In Ha dan Bum Jo untuk menyelidiki kasus tersebut.

Di YGN, Gyo Dong menugaskan Dal Po dan Yoo Rae.

Bum Jo curhat pada ibunya soal perasaan terhadap In Ha yang tak terbalas.

Bum Jo, Dal Po, In Ha, dan Yoo Rae berkumpul dalam wawancara bersama sopir bus yang menuduh ibu In Ha salah melaporkan berita.

Dal Po meminta In Ha mundur karena kehadirannya sangat mengganggu.

In Ha meminta Dal Po tenang dan lebih baik mengkhawatirkan dirinya sendiri.

Dal Po dan ibu In Ha kembali bertemu dan situasi makin panas.

Dal Po menanyakan soal surat yang dibuat orang sebelum bunuh diri.

Cha Ok mengklaim bahwa tuduhan Dal Po hanyalah rumor palsu.

Emosi Dal Po memuncak. Ia menyerang ibu In Ha dan menantangnya membuktikan jika semua tuduhannya palsu.

Ibu In Ha kehilangan kendali dan berteriak bahwa dia tidak melihat surat kematian.

Dal Po tersenyum dan berterimakasih atas kejujuran ibu In Ha.

Ibu In Ha menerima pesan dari direktur MSC yang memintanya mengundurkan diri. (*)