Berita Viral
Pembunuhan Berantai Motif Dendam, Kakek Cucu Nenek Dihabisi Satu Persatu di Kebun, Pelaku Tetangga
Dendam membuat pemuda di Desa Solam Raya, Kecamatan Sungai Tebelian, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat ini merencanakan pembunuhan berantai
Sakit Hati
Nekat membunuh satu keluarga, RN mengaku sakit hati.
RN tak terima diremehkan Turyanti saat hendak meminjam uang Rp 5 juta.
RN masih ingat betul perkataan Turyanti kepadanya di pagi hari sebelum pembunuhan tersebut terjadi, Senin (2/8/2021).
"Kau ini bah orang miskin, nanti balikin gimana, tanah tidak punya. Punya uang kalau lele laku," kata Kasatreskrim Polres Sintang, AKP Hoerrudin menirukan kata-kata Turyati, Jumat (6/8/2021).
Kronologi
Sakit hati dengan ucapan Turyanti, RN pun mengatur siasat licik.
Senin (2/8/2021) sekitar pukul 18.30, Sugiyono bersama cucunya Afsya mendatangi rumah RN untuk mengajak pergi ke Kota Sintang.
Sugiyono pun mengatakan akan membantu niat RN untuk meminjam uang Rp 5 juta kepada Turyati.
Alih-alih menerima ajakan Sugiyono, RN justru menolaknya.
RN malah meminjam uang Rp 200 ribu untuk berobat sekaligus minta tolong Sugiyono diantarkan ke rumah mantri menggunakan sepeda motor.
Ternyata itu hanya siasat RN untuk melancarkan perbuatannya menghabisi korban.
Tanpa rasa curiga, Sugiyono pun menyanggupinya dan meminjamkan uang Rp 200 ribu.

Sebelum berangkat berobat, RN ternyata sudah menyiapkan sebilah parang, tanpa sepengetahuan Sugiyono.
Malam itu, Sugiyono yang membonceng RN. Sementara cucunya berada di depan.