Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

WAWANCARA

WAWANCARA : Wagub Jateng Taj Yasin sudah Rutin Donor Plasma Konvalesen

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maemoen, pernah positif Covid-19. Setelah menjalani isolasi, Gus Yasin, sapaannya, telah sembuh dan dinyatakan

Penulis: m zaenal arifin | Editor: Catur waskito Edy
IST
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen donor plasma konvalesen untuk membantu pasien Covid-19 di Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang, Selasa (13/7/2021) 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maemoen, pernah positif Covid-19. Setelah menjalani isolasi, Gus Yasin, sapaannya, telah sembuh dan dinyatakan negatif. Kini, Gus Yasin pun aktif menjadi pendonor darah plasma konvalesen.

Tribun Jateng melakukan wawancara eksklusif kepada Gus Yasin saat akan donor plasma lagi di UDD PMI Kota Semarang, Jumat (13/8) pagi. Wartawan Tribun Jateng M Zainal Arifin transkrip video wawancara bersama putra KH Maemoen Zubair. Berikut petikan wawancaranya.

Assalamu'alaikum Gus Yasin, datang lagi ke UDD PMI Kota Semarang?

Iya ini saya datang ke sini untuk melakukan donor plasma konvalesen. Beberapa waktu lalu saya sempat positif dan Alhamdulillah sudah sembuh. Sekarang jadi penyintas Covid-19 dan rutin berdonor plasma.

Sudah berapa kali donor plasma konvalesen Gus?

Saya sudah ketiga kalinya ini mendonorkan plasma konvalesen. Semoga masih bisa lagi untuk dua minggu ke depan.

Apa yang harus dilakukan para penyintas Covid-19?

Saya mengajak kepada masyarakat untuk selalu mendonorkan plasmanya ketika sudah sembuh dari Covid-19. Tentu kita tidak tahu sampai kapan pandemi Covid-19 ini berakhir. Tapi saya berharap segera berlalu. Kita tidak bisa menghitung sampai kapan. Tapi masih banyak masyarakat yang terpapar Covid-19.

Dan ini tidak semuanya bergejala ringan, ada yang berat. Sehingga dibutuhkan terapi penyembuhan salah satunya dengan dimasukkannya plasma konvalesen.

Karena itu, saya mengajak para penyintas ketika sembuh dari Covid-19 untuk melaporkan ke PMI di kabupaten/kota masing-masing. Sehingga bisa ikut serta membantu, paling enak bahasanya itu sedekah plasma konvalesen.

Daerah mana saja yang layani donor plasma konvalesen?

Di Jawa Tengah ini baru 3 kota/kabupaten yang bisa donor plasma konvalesen. Yaitu Kota Semarang, Surakarta, dan Kabupaten Banyumas. Sehingga masih ada 32 kabupaten/kota yang belum memiliki alat untuk menerima donor plasma konvalesen, tapi bisa dilakukan secara manual.

Boleh cerita tahapan donor plasma?

Alurnya, kita melaporkan kapan terpaparnya Covid-19 ke PMI. Kita memiliki surat sembuh atau surat keterangan dari puskesmas atau dari rumah sakit bahwa kita telah sembuh. Sampaikan ke PMI kalau kita ingin mendonorkan plasma konvalesen.

Penyintas belum tentu bisa mendonorkan plasmanya, apalagi masyarakat yang belum terpapar. Ini yang terus kita kejar, kita kampanyekan. Setelah sembuh dari Covid-19 agar mendonorkan plasma konvalesen. Setelah laporan di PMI, nanti diambil darahnya untuk sampel.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved