PSIS Semarang
Gantikan Septian David Maulana,Riyan Ardiansyah Cetak Gol Pecahkan Mitos PSIS di Laga Perdana
Masuk dari bangku cadangan, pemain muda PSIS Semarang, Riyan Ardiansyah menjadi pembeda pada laga Liga 1 2021
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, CIKARANG -- Masuk dari bangku cadangan, pemain muda PSIS Semarang, Riyan Ardiansyah menjadi pembeda pada laga Liga 1 2021 ketika tim kebanggaan masyarakat Kota Semarang tersebut menghadapi Persela Lamongan.
Riyan yang masuk di menit ke 75 menggantikan Septian David Maulana berhasil mencetak gol satu-satunya pada laga tersebut.
Riyan berhasil mencetak gol pada menit ke 91. Gol tunggalnya tersebut membawa PSIS menang atas Persela.
Berawal dari skema serangan balik, Nerius Alom mengirim bola ke Riyan Ardiansyah yang berdiri di sisi kiri area pertahanan lawan.
Riyan mencoba masuk ke area kotak penalti dan melakukan tembakan keras akurat dan berhasil berbuah gol.
Kemenangan ini menjadikan PSIS memutus rekor selalu kalah setiap kali tampil perdana di Liga 1.
Sekedar informasi, PSIS selalu mendapat hasil buruk setiap kali mengawali kompetisi liga sejak musim 2018. PSIS selalu kalah dari lawan-lawannya di pertandingan pertama antara lain vs PSM tahun 2018 (kalah 2-0), vs Kalteng Putra tahun 2019 (kalah 1-2), vs Persipura Jayapura (kalah2-0).
Di sisi lain, PSIS terus memperpanjang rekor apik tiap bertemu Persela. Dalam enam pertemuan, lima laga dimenangkan PSIS dan satu laga lain berakhir seri.
Riyan mengaku senang bisa mencetak gol pada laga tersebut. Apalagi golnya ini merupakan gol perdananya buat PSIS di Liga 1.
Riyan didatangkan pada musim 2019 silam, berposisi sebagai bek kanan, Riyan oleh beberapa pelatih PSIS mulai dari Dragan Djukanovic hingga karteker Imran Nahumarury dicoba bermain sebagai penyerang sayap.
Adapun gol yang ia cetak pada laga versus Persela tersebut secara khusus ia persembahkan untuk almarhumah Ibunda Riyan yang belum lama ini meninggal dunia.
"Kontra Persela pertama puji syukur alhamdulillah. Kemenangan ini untuk almarhummah ibunda saya," ungkap Riyan.
Di sisi lain, ia juga mengapresiasi rekan setim dan memberi ucapan terimakasi kepada pelatih yang memberinya kesempatan bermain di laga tersebut.
"Saya ucapkan terimakasih kepada coach atas kesempatan bermain kepada saya. Juga kepada teman-teman semua, ini semua atas kerja keras kita semua. Tanpa kerja keras kita tidak mungkin meraih kemenangan," kata Riyan. (*)
Baca juga: Masih Anggap Taliban sebagai Kelompok Teroris, Rusia Hati-Hati Jalin Hubungan
Baca juga: Jadwal, Klasemen dan Top Skor La Liga Spanyol, Real Madrid Akan Hadapi Celta Vigo
Baca juga: Cari Masalah Lagi dengan Arteta, Mourinho Gunakan Pendekatan Emosional Rayu Pemain Kunci Arsenal
Baca juga: OPINI Ahmad Sulthon Zainawi : Dinasti Politik Ladang Korupsi?