Berita Semarang
USM Minta Dosen Tingkatkan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Proposal harus memenuhi syarat administrasi, fokus terhadap topik yang diangkat dan tema yang artinya harus relevan.
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Dalam menulis proposal penelitian, ada beberapa hal yang harus di perhatikan agar lolos di proposal hibah.
"Proposal harus memenuhi syarat administrasi, fokus terhadap topik yang diangkat dan tema yang artinya harus relevan," kata reviewer nasional program penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, Dr Drajat Tri Kartono dari Universitas Sebelas Maret atau UNS, dalam keterangan tertulis, Jumat (10/9/2021).
Hal itu diungkapkannya saat menjadi narasumber acara workshop dan coaching clinic virtual dengan topik penyusunan proposal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat melalui hibah Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada Rabu dan Kamis (8-9/9/2021).
Acara digelar oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Semarang (LPPM USM).
Selain itu, Drajat menegaskan panduan harus diikuti, berkaitan dengan skema tujuan, metode, dan luaran.
Serta prioritas riset nasional yang harus diutamakan.
Workshop dan coaching clinic diikuti 243 dosen.
Dibuka Rektor USM, Andy Kridasusila dan dihadiri Wakil Rektor I Prof Hardhani Widiastuti, Wakil Rektor II Prof Sri Budi Wahjuningsih, dan Wakil Rektor III Dr Supari.
Selain Drajat Tri Kartono, yang juga menjadi narasumber reviewer nasional program penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Kemendikbudristek yakni Prof R Wisnu Nucahyo dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Ketua LPPM USM, Iswoyo menuturkan, kegiatan workshop dan coacing clinic ini adalah untuk meningkatkan kualitas proposal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
"Sehingga saat tawaran program hibah dari Kemendikbudristek diluncurkan, banyak proposal dari dosen USM yang lolos pada skim penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang akan didanai pada 2022," jelasnya.
Dalam sambutanya, Rektor USM, Andy Kridasusila mengatakan, bahwa salah satu tridarma adalah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Penelitian dari USM, kata dia, masuk ke dalam kategori utama di peringkat 128 nasional.
Sementara untuk pengabdian kepada masyarakat, USM masuk kategori sangat baik dan berada di peringkat 91 nasional.
"Capaian ini semua tidak terlepas dari peran bapak ibu semua selaku tenaga pendidik USM. Bagaiamana pun juga LPPM sebagai institusi yang mengawal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, jika tidak ada partisipasi dan kontribusi dari para tenaga pendidik maka kategori-kategori tersebut tidak akan bisa tercapai dengan baik," ucap Andy.
Oleh karena itu, ia menegaskan, untuk mengupayakan terwujudnya hasil penelitian dan hasil pengabdian kepada masyarakat yang lebih baik.(mam)