Bayern Munchen
Mantan Bos Bayern Munchen Tebar Psywar ke Barcelona, Singgung Kekalahan 8-2 dan Keganasan Die Roten
Mantan Bos Bayern Munchen Tebar Psywar ke Barcelona, Singgung Kekalahan 8-2 dan Keganasan Die Roten
Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: abduh imanulhaq
Namun, setelah itu skuad Hansi Flick mengamuk dengan tiga gol tambahan dicetak Ivan Perisic (22'), Serge Gnabry (27') dan gol kedua Mueller (31').
Di babak kedua, Luis Suarez sempat membuat Barca menipiskan menipiskan jarak lewat gol pada menit ke-57.
Sial bagi Barcelona, Munchen semakin unggul berkat gol Joshua Kimmich (63'), dan Robert Lewandowski (82').
Pada pertandingan tersebut, pemain pinjaman Barcelona saat itu, Philippe Coutinho turut memberi luka dengan menyumbang gol pada menit ke-85 dan 89'.
Hasil tersebut menjadi catatan kekalahan terburuk yang dialami Blaugrana dalam 74 tahun terakhir.
Mengenang pertandingan itu, Karl-Heinz Rummenigge mengaku dia tidak percaya dengan apa yang disaksikannya saat itu.
Pria yang mundur dari jabatan CEO Bayern Munchen pada Juni 2021 ini menilai, Bayern Munchen tampil seperti sedang kesurupan saat itu.
"Itu gila," kata Rummenigge mengenang momen tersebut, dikutip dari AS.
"Kami semua mengira kami berada dalam mimpi dan kami akan bangun pada suatu waktu. Tapi, ternyata tidak."
"Saya percaya bahwa saya tidak pernah hidup dan mengalami hal seperti itu lagi."
"Tim kami benar-benar seperti sedang kesurupan saat itu."
"Dan permainan itu membantu tim untuk percaya bahwa merea bisa memenangkan Liga Champions secara nyata."
"Apa yang dilakukan Hansi Flick dan tim kami di Lisabon sungguh luar biasa," ujarnya mengakhiri.
(*)