Wisata Bersama Keluarga Sembari Beramal di Kayangan Tebing Alfath, Tiket Masuk untuk Bangun Mesjid

TRIBUNJATENG.COM - Setelah turunnya status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Kota Semarang dan Kabupaten Semarang menjadi level 3, sejumlah lokasi wisata sudah mulai beroperasi.

Termasuk Wisata Amal Kayangan Tebing Alfath yang berlokasi di Dusun Tompo Gunung Desa Kalongan Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang.

Lokasi wisata ini sudah mulai beroperasi sejak dua tahun lalu, sayangnya tak lama setelah dibuka untuk umum, terjadi pandemi.

Selama 1,5 tahun terakhir, Kayangan Tebing Alfath buka-tutup menyesuaikan aturan di pemerintah.

Berwisata di Kayangan Tebing Alfath bisa menjadi alternatif bagi keluarga karena sejumlah lokasi wisata yang memberlakukan pembatasan pengunjung melarang anak di bawah usia 12 tahun untuk masuk.

Lokasi wisata ini menawarkan fasilitas kolam renang anak berkedalaman 90 cm, kolam renang dewasa berkedalaman 130 cm, wisata perahu air, kamar bilas, aneka lokasi foto di pinggir tebing berpemandangan Kota Semarang dan perkebunan dari Ungaran, taman bunga, permainan anak, dan gazebo.

Harga tiket masuk ke lokasi Rp 10 ribu per orang berlaku sama, baik hari kerja maupun hari libur.

Tiket tersebut berlaku untuk berkeliling wisata, berenang, karaoke, beristirahat di gazebo, musala dan menikmati seluruh area.

Selain fasilitas cuma-cuma dari tiket masuk, pengunjung juga bisa berwisata kuliner di lokasi dengan harga bervariasi mulai Rp 2 ribu.

Selain itu, pengunjung bisa menyewa pelampung dan perahu air, pengunjung membayar kembali mulai Rp 5 ribu.

Bagi pengunjung yang ingin berenang, diwajibkan untuk mengenakan pakaian renang, bukan hanya kaos dan celana kolor.

Hal tersebut selain untuk keamanan pengunjung, juga agar kolam tidak cepat kotor.

Jam operasional Kayangan Tebing Alfath mulai pukul 8.00-17.00 saat hari kerja, dan mulai pukul 7.30-17.00 setiap akhir pekan dan hari libur.

Menariknya, tiket masuk lokasi wisata ini dikelola untuk membangun Mesjid Alfath yang berada satu area.

Menurut keterangan Kepala Desa Kalongan, Yarmuji pada Kamis (16/9/2021) inilah yang menjadi dasar penamaan Wisata Amal Kayangan Tebing Alfath.